Persib Bandung
Aduh! Pemain Naturalisasi Persib Bandung Terpaksa Absen Hingga 2 Bulan, Ini Alasannya
Kabar Buruk Datang dari Persib Bandung, Pemain Naturalisasinya Terpaksa Absen hingga 2 Bulan
POS-KUPANG.COM - Kabar buruk datang dari klub asal Jawa Barat, Persib Bandung.
Pemain naturalisasinya, Esteban Vizcarra terpaksa absen hingga dua bulan lamanya akibat cedera lutut yang dialaminya.
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengatakan, meskiEsteban Vizcarra sudah melakukan operasi, namun gelandang berdarah Argentina itu harus benar-benar sembuh sebelum ikut berlaga di kompetisi Liga 1 2019
Akibatnya, Robert Rene Alberts merasa benar-benar kehilangan dengan absennya Esteban Vizcarra hingga dua bulan.
"Saya tidak beruntung dengan itu dan kita nantikan kesembuhan dia. Karena dia salah satu pemain terbaik di indonesia dan dia jadi salah satu pemain terpenting di tim untuk momen ini," ungkap pelatih asal Belanda tersebut.
Robert Rene Alberts mengatakan, cedera yang dialami Esteban Vizcarra membuatnya tidak beruntung.
• Semusim di Indonesia, Ini Alasan Bojan Malisic Ingin Hengkang di Persib Bandung
• Persib Bandung Outbond, Ini Teriakan Rene Mihelic dalam Bahasa Indonesia
• Jadwal Terlengkap Liga 1 2019 Laga Pembuka 15 Mei PSS vs Arema FC hingga Persib vs Persipura
Menurutnya, Esteban Vizcarra menjadi satu di antara gelandang andalannya di Persib Bandung.
"Saya tidak beruntung dengan itu dan kami nantikan kesembuhan dia. Karena dia salah satu pemain terbaik di Indonesia," katanya, Senin (13/5/2019) dikutip dari Tribun Jabar.
Mantan pelatih PSM Makassar itu berharap agar Esteban Vizcarrasegera sembuh dan segera bermain bagi Persib Bandung.
Robert Rene Alberts mengakui gelandang naturalisasi asal Argentina itu sudah masuk ke dalam skemanya.
"Dia jadi salah satu pemain terpenting di tim untuk momen ini," ucap Robert Rene Alberts.
Esteban Vizcarra juga sempat menjalani operasi lutut karena ditemukan benda asing.
Dokter tim Persib Bandung Rafi Ghani membeberkan kondisi terkini Esteban Vizcarra.
Rafi Ghani mengungkapkan bahwa proses pemulihan mantan pemain Sriwijaya FC itu berjalan dengan baik.
Rafi Ghani menyebut bahwa Vizcarra sudah tak lagi merasakan nyeri di lututnya saat berlari.
"Alhamdulillah semua berjalan baik. Dia sudah tidak ada keluhan nyeri kalau sprint (berlari)," ungkap Rafi Ghani, Rabu (1/5/2019) seperti dikutip dari laman resmi klub.
Kendati demikian, kondisi Vizcarra masih terus dipantau oleh tim dokter Persib Bandung hingga nanti benar-benar pulih.
"Tapi dia masih dalam tahap pemulihan sampai benar-benar pulih."
Lebih lanjut, Rafi Ghani berharap proses pemulihan Vizcarra bisa berjalan sesuai rencana agar ia bisa kembali ke Maung Bandung tepat waktu.
"Ya kita pastinya berharap Vizcarra bisa segera sembuh dan beraksi lagi di pertandingan. Kita akan terus pantau perkembangannya," imbuhnya.

Seperti diketahui, Esteban Vizcarra hanya baru bermain tiga kali selama membela Persib Bandung.
Tiga kesempatan itu saat Persib Bandung melawan Persiwa Wamena dua kali dan Arema FC di ajang Piala Indonesia.
Ketika bentrok dengan Arema dalam babak 16 besar Piala Indonesia, Esteban Vizcarra pun sempat mengalami cedera bahu akibat benturan keras dengan pemain Arema.
Berharap Seperti Chelsea
Jelang kompetisi Liga 1 2019 bergulir, Persib Bandung mengadakan outbond di Grafika Cikole, Lembang pada Senin sampai dengan Selasa (13-14/5/2019).
Kegiatan Outbond itu merupakan inisiatif sang pelatih, Robert Rene Alberts.
Diberitakan oleh TribunJabar.id, Selasa (14/5/2019), Robert Rene Alberts melakukan kegiatan tersebut itu agar seperti klub-klub Eropa, misalnya Chelsea.
Menurut pelatih asal Belanda tersebut, kegiatan outbond bertujuan untuk mengubah mindset para pemain.
"Ini dilakukan oleh semua tim di seluruh dunia, tim besar pun melakukan hal yang sama. Contoh yang bagus adalah (Guus) Hiddink," kata Robert Rene Alberts menjalaskan.
"Dia datang ke Chelsea beberapa tahun lalu dan di hari pertamanya dia tidak melakukan latihan. Mereka melakukan hal serupa dengan cara yang berbeda dan pemain mengubah mindset mereka."
Para pemain Persib Bandung diharapkan dapat mengubahmindset bahwa di suatu tim ada kerja sama.
Ia ingin anak-anak asuhnya memiliki visi dan misi yang sama dalam setiap pertandingan.
"Para pemain sudah latihan selama empat bulan dan ini untuk mendekatkan mereka lagi," ucapnya.
"Mereka punya mindset berbeda dan ini untuk membangun dan membentuk latihan dan melakukan hal yang sama bersama-sama, ini yang dinamakan team building," imbuh Robert Rene Alberts.
Selain itu, adanya outbond bertujuan agar para pemain tidak akan mudah down atau gampang tertekan saat menjalani pertandingan.
Terlebih, saat musuh berhasil menjebol gawang Persib Bandung.
"Itu bagus untuk memulai liga karena tingkat stres akan makin meningkat. Cemas, gelisah akan terus mendatangi sebelum pertandingan tapi kita akan coba ubah mindset itu jadi positif," jelas pelatih 64 tahun tersebut.
Dikutip dari laman resmi klub, para pemain Persib Bandungdiberikan sejumlah materi games, seperti flying fox, turun tebing, jembatan gantung tali serta beberapa games sifatnya kelompok yang mengutamakan kerjasama tim.
Lihat keseruan para pemain Persib Bandung outbond di Cikole:
Diberitakan sebelumnya, Robert Rene Alberts memang pernah bertekad untuk memperbaiki mental pemain.
Hal itu diungkapkan setelah Persib Bandung kalah agregat gol dari Borneo FC pada beberapa waktu lalu.
Dikutip dari Bobotoh.id, Robert Rene Alberts sempat memberikan pujian pada para pemain yang alami banyak tekanan di lapangan.
"Hari ini saya pikir bisa melihat pemain saat tertekan dan menghadapi masalah sehingga bisa membuat keputusan di lapangan. Banyak hal yang tidak seharusnya terjadi hari ini," ujar Robert Albert.
Pelatih anyar Persib ini juga memberikan pujian untuk Supardi, dkk yang telah memenangi laga kandang tersebut.
"Saya sangat mengapresisi bisa menang di kandang, dan akan bagus untuk melanjutkan start bagi tim," tambahnya.
Ke depan, Robert Albert akan fokus untuk Liga Indonesia yang akan dimulai pada pertengahan Mei 2019 ini.
"Sekarang saya akan melihat ke depan untuk tim, dan mempersiapkan tim untuk liga. Intinya kita bisa siap saat liga dimulai, karena kan berbeda ketika liga dimulai nanti," tambahnya.
Persib Bandung harus tersingkir dari Piala Indonesia setelah kalah dari Borneo FC dengan skor agregat 4-4, Sabtu (4/5/2019).
Secara agregat Persib Bandung kalah dari Borneo FC dengan skor 4-4, karena pada leg pertemuan pertama Maung Bandung takluk dengan 2-1.
Namun Borneo FC mampu melaju ke babak semifinal setelah unggul dari produktivitas gol tandang.
Pertandingan ini sekaligus menjadi laga perdana Persib Bandungbersama pelatih baru Robert Rene Alberts.
Persib Bandung Hadapi Lawan Tangguh
Jadwal Pekan Pertama Liga 1 2019, Persib Bandung dan Persebaya Surabaya hadapi lawan tangguh pekan depan, Minggu (12/5/2019)
Berikut adalah Jadwal Pekan Pertama Liga 1 2019 yang akan digelar pada pekan depan.
Di pekan perdana akan tersaji pertandingan antara Persib Bandung menghadapi Persipura Jayapura.
Sedangkan Bali United akan menjamu Persebaya Surabaya.
Jadwal lengkap bisa dilihat di akhir berita
Liga 1 pekan perdana akan dibuka dengan pertandingan antara Arema FC yang akan bertandang ke Maguwoharjo, Sleman menghadapi PSS Slemann pada hari Rabu (15/5/2019).
Laga ini akan menjadi pertandingan yang menarik, Arema FC yang baru saja ditasbihkan sebagai
juara Piala Presiden akan berhadapan menghadapi Juara Liga 2.
Akan menjadi pertandingan yang menarik bagi kedua kesebelasan terutama PSS Sleman yang akhirnya kembali ke kompetisi tertinggi di Indonesia.
Sehari setelahnya tiga pertandingan menarik akan tersaji.
Borneo FC akan menjamu juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC di Stadion Segiri Samarinda.
Sedangkan PSIS Semarang akan berhadapan dengan Kalteng Putra di Stadion Moh. Soebroto Magelang.
Sedangkan Persebaya Surabaya akan bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, menghadapi
tim tuan rumah Bali United.
Ini akan menjadi ujian perdana bagi kedua kesebelasan, tidak diragukan, baik Bali United dan
Persebaya Surabaya adalah klub bertabur bintang di Indonesia, kualitas pemain yang mereka
miliki menjadi gambaran ambisi mereka meraih gelar juara.
Pada hari Sabtu, Persib Bandung akan menjalani pertandingan pembuka menghadapi lawan yang alot, Persipura Jayapura.
Persib Bandung harus bisa segera bangkit usai tersingkir di Piala Indonesia dari Borneo FC.
Toh Maung Bandung sudah diperkuat pemain-pemain anyar mereka plus dengan kedatangan
Robert Rene Alberts, bisa dipastikan Persib Bandung siap berkompetisi.
Melewati hadangan Mutiara Hitam bukanlah hal yang mudah bagi Maung Bandung, terlebih
Persipura Jayapura selalu menjadi kesebelasan yang sangat tangguh untuk dihadapi.
Di akhir pekan, Persija Jakarta akan bertandang ke kandang dari Barito Putra.
Macan Kemayoran yang baru saja dihajar di Piala AFC mendapatkan kabar baik dengan sudah
kembali berlatihnya striker andalan mereka, Marko Simic.
Tentu hadirnya Simic akan menjadi jawaban dari majalnya lini depan Persija ketika tidak diperkuat striker asal Kroasia tersebut.
Jadwal Liga 1 Pekan ke-1
Rabu (15/5/2019)
Pukul 20.30 WIB
PSS Sleman vs Arema FC
Kamis (16/5/2019)
Pukul 20.30 WIB
Borneo FC vs Bhayangkara FC
Bali United vs Persebaya Surabaya
PSIS Semarang vs Kalteng Putra
Jumat (17/5/2019)
Pukul 20.30 WIB
Persela vs Madura United
Sabtu (18/5/2019)
Pukul 20.30 WIB
PS Tira vs Badak Lampung FC
Persib Bandung vs Persipura Jayapura
Minggu (20/5/2019)
Pukul 20.30 WIB
PSM Makassar vs Semen Padang
Barito Putera vs Persija Jakarta. (*)