Sudah 18 Kecamatan di Sumba Timur Sudah Selesai Pleno Tingkat PPK Untuk Pemilu 2019
Sebanyak 18 Kecamatan dari 22 Kecamatan di Sumba Timur yang telah selesai melakukan pleno rekapitulasi di tingkat PPK Kecamatan
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Sudah 18 Kecamatan di Sumba Timur Sudah Selesai Pleno Tingkat PPK Untuk Pemilu 2019
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU---Sebanyak 18 Kecamatan dari 22 Kecamatan di Sumba Timur yang telah selesai melakukan pleno rekapitulasi di tingkat PPK Kecamatan masing-masing untuk Pemilu 2019.
Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU kabupaten Sumba Timur Oktavianus Landi kepada Wartawan di ruang kerjanya, Rabu (1/5/2019).
Landi menyebutkan kecamatan yang sudah selesai pleno tersebut yakni Kecamatan Wula Waijelu, Tabubundung, Pinupahar, Haharu, Lewa, Lewa Tidahu, Kahali, Nggoa, Kanatang, Paberiwai, Matawai La Pawu, Ngadu Nggala, Mahu, Kambata Mapambuhang, Umalulu, Rindi, Karera, dan Kecamatan Kangahu Eti.
Landi mengatakan sedangkan untuk pleno di Kecamatan Pandawai sudah selesai, namun pihak petugas PPK masih menyelesaikan administrasi. Sedangkan untuk dua Kecamatan lain yakni Kecamatan Kota Waingapu dan Kambera sampai dengan saat ini masih dilakukan pleno.
• Danlantamal VII Kupang : Perlu ada Pengembangan Personil dan Fasilitas Untuk Lanal Maumere
• Buruh di Lembata Minta Kenaikan Upah
• Massa Diimbau Lakukan Aksi Secara Damai dan Tidak Terprovokasi, Ada Orang Tak Dikenal Lapor Korlap
"Mudah-mudahan pleno di dua Kecamatan ini cepat selesai biar lebih baik. Memang sesuai ketentuan batas pleno di PPK sampai dengan tanggal 4 Mei 2019. Kami berharap bisa lebih cepat dari itu,"imbuh Landi.
Sedangkan batas pleno di KPU kabupaten, Kata Landi sampai dengan tanggal 7 Mei 2019. Sehingga pihaknya berharap agar pleno itu berjalan aman dan lancar sehingga bisa terpenuhi sesuai batas waktu yang ditentukan itu.
Terkait data sementara yang diperoleh baik presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Propinsi, dan DPRD Kabupaten di KPU Sumba Timur, kata Landi mereka belum bisa memberikan informasi kepada publik sebab masih menunggu hasil pleno KPU setempat.
"Itu kami belum pleno e, kalau pleno di tinggkat Kabupaten kami belum pleno jadi tentu informasi tentang hasil pleno itulah kami akan sampaikan kepada Publik,"pungkas Landi. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)