Daniel Hurek: Yang Kami Perjuangkan Itu Idealisme Negara Bangsa

Daniel Hurek: Yang Kami Perjuangkan Itu Idealisme Negara Bangsa

POS-KUPANG.COM|KUPANG--Partai Keadilan Bangsa (PKB) tidak hanya sekadar mencari kursi di parlemen.

Misinya jelas yaitu memperjuangkan idealisme negara bangsa. Oleh karena itu, pada Pemilu tahun 2019 ini, PKB tak berjuang mati-matian agar Joko Widodo dan Ma'aruf Amin menjadi presiden dan minimal dua pertiga kursi di parlemen diduduki oleh koalisi partai nasionalis yang mendukung pasangan Capres dan Cawapres nomor urut satu tersebut.

Demikian yang diungkapkan Ketua DPC PKB Kota Kupang, Daniel Hurek ketika dihubungi Pos Kupang, Minggu (22/4/2019).

"Kami kampanye tidak hanya sekadar dapat kursi di sini. Substansinya adalah tetap tegaknya negara bangsa. Kami urusannya bernegara. Tidak sekadar jadi anggota DPR," paparnya.

Menurutnya, misi ini tentu saja adalah perintah dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB yang juga jadi bagian dari perintah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

"Jadi tidak boleh lihat PKB sebagai PKB semata. PKB didirikan oleh NU dan sepuluh tahun sebelum Indonesia merdeka, NU sudah memutuskan negara bangsa Indonesia."

• Ramalan Zodiak Hari ini Senin 22 April 2019, Hari yang Baik Untuk Capricorn, Aries Harus Sabar

• BERITA POPULER: Ustadz Yusuf Mansur Berduka, Hadiah Jungkook & Doa Paus Fransiskus Untuk Sri Lanka

• INTIP ZODIAK HARI INI! Ramalan Zodiak Cinta, Senin 22 April 2019, Libra Sangat Populer

Untuk menegakkan negara bangsa, Hurek menegaskan pihaknya tidak berjuang sendiri. PKB juga berkolaborasi dengan partai nasionalis lainnya seperti PDIP, Golkar, dan Nasdem.

"Kami bertarung gagasan. Target kami Jokowi jadi presiden dan partai nasionalis kuasai dua pertiga di parlemen."

Lebih lanjut, dia mengatakan pada Pemilu tahun ini belum mendapatkan banyak suara. Tetapi, PKB mendapatkan suara di 80 persen TPS di Kota Kupang. Walau jumlah perolehan suaranya masih cukup kecil, dirinya tetap berterima kasih kepada rakyat karena PKB masih diterima publik.

PKB sendiri sudah menargetkan lima kursi untuk DPRD Kota Kupang, satu kursi untuk DPRD Provinsi NTT dan satu kursi untuk DPR RI. Sebagaimana hasil keputusan musyawarah kerja wilayah, pihaknya juga berjuang agar satu kursi bisa direbut untuk DPR RI dari dapil 2 di NTT.

"Kami bekerja untuk target itu. Tapi kami juga alami tantangan. Penerimaan publik terhadap PKB juga belum sebagus partai lain."

Berdasarkan hasil evaluasi, jumlah suara PKB masih tergolong kecil namun sudah merata.

Para meternya adalah pada Pemilu tahun 1999, PKB Kota Kupang belum ada kursi, pada 2004 sudah mendapatkan dua kursi, pada tahun 2009 dapat satu kursi karena ada masalah internal secara nasional.

Sedangkan pada tahun 2014, PKB Kota Kupang sudah dapat tiga kursi dan tahun 2019, PKB Kota Kupang menargetkan dapatkan satu fraksi atau lima kursi.

Terkait hasil pemilu 2019 ini, pihaknya masih menunggu hasil rekapitulasi pleno dari KPU. Data sementara internal yang masuk, lanjutnya, belum mencapai 50 persen. Ia punya gambaran kalau PKB juga turut menyumbangkan suara untuk DPR RI.

"Kita tidak boleh mendahului KPU," pungkasnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)