TRIBUN WIKI: Indahnya Sumba dari Puncak Bukit Hiliwuku

Indahnya Sumba dari Puncak Bukit Hiliwuku

Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM- Pulau Sumba dijuluki salah satu pulau terindah di belahan planet bumi oleh majalah Fokus Jerman.

Pulau Sumba yang terletak di ujung selatan wilayah Republik Indonesia bagian tengah, di Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan masuk dalam wilayah benua Asia bagian Tenggara menyimpan sejuta daya tarik  baik budaya, alam, dan wisata bahari.

Kabupaten Sumba Timur  sebagai salah satu bagian dari Pulau Sumba yang memiliki luas wilayah  7.000 Kilometer (Km) persegi menyimpan sejuta keindahan alam.

Di Sumba sendiri dijuluki pulau seribu bukit. Pasalnya di Sumba memiliki beribu-beribu bukit yang indah dengan dibaluti padang savana.

Pulau yang juga dijuluki  bumi Marapu ini memiliki  deretan bukit dengan alamnya yang eksotik. Ada bukit Wairinding, Mauhau, dan bukit Tenau. Namun, masih ada banyak bukit lagi yang memiliki view yang indah seperti bukit-bukit itu, salah satunya adalah bukit Hiliwuku.

Dari atas puncak bukit ini kita bisa mengeksplorasi keindahan Sumba.

Betapa tidak, dari puncak bukit Hiliwuku anda dapat melihat keindahan hamparan padang savana yang membaluti  bukit-bukit kecil nan indah di kabupaten dengan sebutan bumi Matawai Amahu Pada Njara Hamu itu.

Selain itu dari puncak bukit ini juga anda dapat menyaksikan kuda, kerbau, sapi, dan kuda  di padang-padang pengembalaan, di lereng bukit dan lembah.

Bagi anda yang ingin mengunjungi tempat ini sebaiknya datanglah pada bulan Januari atau Juli atau bulan-bulamn diantara keduanya.

Alasannya, pada bulan-bulan itu bukit ini diselimuti rumput hijau .

Bukit Hiliwuku terletak di Desa Hiliwaku, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur. Jarak sekitar 35 Kilometer (KM) arah timur dari Kota Waingapu,  Ibu Kota Kabupaten Sumba Timur.

Jalan menuju bukit Hiliwaku juga  jalan hotmix .

Bukit Hiliwuku memiliki 2 lokasi yang berbeda.  Menurut masyarakat setempat, ada Hiliwuku 1 dan Hiliwuku 2. Letak kedua bukit ini pun tidak berjauhan, hanya berjarak 500 meter.

Selain itu ketika anda melewati jalan Kawangu-Tanarara, anda  akan menyaksikan indahnya padang savana dan perumahan warga Sumba yang masih asli, rumah panggung beratap menara atau atap joglo. (*)