Mahasiswi Semester 4 Sukses Angkat Kue Pasaran Jadi Kue Zaman Now, Omzetnya Kini Rp 2,2 Miliar!
Di usianya yang masih 21 tahun, Diva Velda sudah jadi pebisnis oleh-oleh makanan ringan dengan omzet miliaran rupiah di Kota Malang, Jawa Timur.
Rasa manis dan gurihnya pas, tak berlebih.
"Sebetulnya, yang bikin resep getuk itu kakak saya berdasarkan inspirasi jajanan masa kecil."
"Satu kali, kakak saya mendapat order catering dan ada desert-nya."
"Dari situlah saya usul supaya makanan penutupnya getuk dan sekaligus diperkenalkan keluar," tutur Diva.
Pada tahun 2016 lalu itulah, lanjut Diva, kisah getuk beromzet miliaran itu bermula.
Diva mengaku memberikan ide kepada kakaknya untuk membuat kemasan menarik di mata anak-anak milenial.
Sejak itu pulalah dia lantas terpikir melakukan branding serius untuk kemasan tersebut berupa Oh My Gethuk.
Setahun berselang, pada 2017, Diva lulus SMA dan melanjutkan kuliah di Binus Malang, Insitute of Creative Technology.
Dari sinilah nasib Diva makin terdorong maju.
Pada semester pertama kuliah itu, Diva dan dua rekannya mengikuti Broadway Business Plan National Competition Universitas Brawijaya yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya Malang.
Hasilnya, ide bisnis getuk tersebut menyabet juara kedua!
Tak disangka, pucuk dicinta ulam pun tiba.
Hendy Setiono, pendiri bisnis waralaba Kebab Baba Rafi yang menjadi salah satu juri kompetisi itu, tertarik dengan ide Oh My Gethuk.
Hendy menawarkan Diva untuk memperdalam bisnis sekaligus mencarikan investor untuk memajukan usaha getuk tersebut.