Ratusan Siswa SMKN 2 Serang SMAN 4 Kota Kupang, Bawa Pisau, Gear Motor, dan Batu
Ratusan Siswa SMKN 2 Serang SMAN 4 Kota Kupang, Bawa Pisau, Gear Motor, dan Batu. Ada yang melempari gedung sekolah dari arah belakang.
Penulis: Gecio Viana | Editor: Bebet I Hidayat
Informasinya, tawuran ini dipicu adanya ancaman di facebook antar siswa guna berkelahi di Jembatan Bugis.
Para siswa SMAN 6 Kisol pun datang ke Borong lalu berduel dengan siswa SMKN 1 Borong.
Beruntung, aparat kepolisian cepat menangani sehingga tidak terjadi bentrok.
Tawuran antara pelajar SMKN 1 Borong dan SMAN 6 Kisol berbuntut sampai ke Kantor Polsek Borong.
Yang mana saat siswa SMAN 6 Kisol datang ke Jembatan Bugis Borong guna berantem dengan siswa SMKN 1 Borong membawa sepeda motor.
Ketika terjadi aksi baku lempar di lokasi kejadian lalu saling serang ada dua motor siswa SMAN 6 Kisol yang lupa diambil.
Motor tersebut rusak berat saat tawuran saling kejar di Jembatan Bugis.
Para siswa SMAN 6 Kisol menuduh dua motor tersebut dirusak siswa SMKN 1 Borong.
Aksi tuduh tersebut dibantah siswa SMKN 1 Borong yang menegaskan, dua motor tersebut bukan rusak karena ulah dari mereka.
Saat ini, aparat Polsek Borong sedang melakukan klarifikasi atas kejadian tawuran antar pelajar.
Demikian informasi dan pantauan POS-KUPANG.COM di Polsek Borong, Jumat (30/11/2018) siang.
Para guru SMKN 1 Borong dan SMAN 6 Kisol saat ini sedang berada di kantor polisi guna mendampingi para siswa mereka masing-masing.
Tawuran antara siswa juga terjadi antara Siswa SMK Bina Kusuma dan Sadar Wisata Ruteng, Kabupaten Manggarai, kembali terjadi, Rabu (31/10/2018).
Aksi tawuran ini langsung disikapi aparat Polres Manggarai yang terjun ke lokasi kejadian di pertigaan Kampung Nekang, Kelurahan Watu.
Informasi yang diperoleh POS-KUPANG.COM dari lokasi kejadian, Rabu (31/10/2018) siang, menyebutkan, Babinkantibmas Kelurahan Watu mendatangi lokasi.