BREAKING NEWS: Seorang Pemuda Oebufu Kupang Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya
Warga RT12/RW03, Jalan Amanuban, Kelurahan Oebufu, Kota Kupang digegerkan atas penemuan seorang pria gantung diri.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Bebet I Hidayat
Saat itu, Wendi bermaksud untuk menyalahkan lampu di rumah almarhum saudaranya, Dan Oematan yang sedang kosong tanpa penghuni.
Saat masuk ke dalam rumah, dirinya dikagetkan dengan sosok pria yang tergantung pada seutas tali nilon yang diikat di atas lata rumah tersebut.
Ia semakin kaget dan shok ketika mengenali pria tersebut merupakan anak kandunganya sendiri.
"Saya datang ke rumah itu maksudnya mau kasih menyalah lampu rumah karena sudah malam. Tetapi belum sempat kasih menyalah lampu saya lihat ada sosok pria dalam posisi tergantung yang ternyata anak kandung saya sendiri. Akhirnya saya keluar kembali sambil menangis," ungkap Wendi.
Selain dua pemuda tersebut yang melakukan aksi bunuh diri, berikut sejumlah kasus bunuh diri di kalangan remaja dan pemuda di NTT:
1. Fidelia Fatima gantung diri di kios
Fidelia Fatima (21) ditemukan tewas gantung diri di sebuah kios di Jalan Shoping Center, RT 18 RW 06 Kelurahan Fatululi Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Jumat (22/9/2017).
Tubuh Fidelia ditemukan tergantung menggunakan tali jemuran.
Tak jauh dari tubuh Fidelia, terdapat kursi berwarna biru yang diduga digunakan Fidelia untuk menopang tubuhnya.
Kasus ini menggemparkan warga Kota Kupang. Pasalnya Fidelia masih sangat muda.
2. Pemuda 25 tahun bunuh diri padahal hampir wisuda
Jenedi Lopes Mau (25) ditemukan gantung diri menggunakan seutas selang warna putih oleh ibu kandungnya, Ny. Josefina Dasilva (57), Kamis (27/4/2017).
Jenedi Lopes Mau (25) memutuskan mengakhiri hidupnya di lopo (rumah bulat, Red), persis di belakang rumah induk sekitar pukul 03.30 Wita.
Diduga ia stres dan malu karena menggadaikan sepeda motornya tanpa diketahui orangtuanya.
3. Rensiana Jedo Wolor bunuh diri di kos