Viral Media Sosial
Viral! Nasi Bakar Ini Jadi Perhatian Brigjen Krishna Murti, Ternyata Ini Penyebabnya!
Sebuah lapak yang menjual nasi bakar mendadak menyedot perhatian netizen, Jumat (1/2/2019). Termasuk Brigjen Pol Krishna Murti.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
@Maulida: Di pahamin kata2 nya dlu sebelum berkomentar
• Pro Kontra Pergub Tentang Hari Berbahasa Inggris, dari Tujuan Mulia hingga Kritik Pedas DPRD
• Istri dan Anak Pelaku Pembunuhan TNI Menangis Sambil Minta Maaf kepada Korban
@Haikal Ibrahim: Ya, maaf bu ,kalau saran saya enggak usah pake kata itu,tulis aja bayi cumi,
@Shelly Pritha Marcelia: Pake bhs inggris lgsg auto haram??
@Dede Wahyu Triadi: Ngakak so hard gejil mbah
@Wiwin Ummu Safiira: Bismillaah, subhanallaah.. Saya bacanya langsung kaget, karena saya sangat memperhatikan makanan yg masuk ke tubuh saya dalam hal kehalalan, dan kemarin udah order n ngerasain, Maa syaa Allaah enak dan in syaa Allaah halal, Baarakallahu fiik mba
Next diganti dengan kata cumi kecil aja kali ya mba hihi. Semangaat mba
@Herru Ristian Wiwin Ummu Safiira: Iya besok2 gak boleh memakai penggunaan english "baby" krn auto haram ??. Gak boleh jg sebut baby oil atau baby powder, auto haram. Klo nyebut minyak bayi atau bedak bayi baru gak haram
@Nathalia Liem: Sukses bu, usahanya. Ngakak komen atas, baby cumi = babi cumi
Rupanya, kata Baby inilah penyebabnya.
Akun Haikal Ibrahim menilai kata Baby sama dengan kata babi.
Netizen yang lain pun ngakak membaca komentar-komentar yang ada.
Itu juga yang membuat Brigjen Krishna Murti mengunggah postingan dan screen shoot percakapan netizen di akun Instagram miliknya, @krishnamurti_bd91.
• Kronologi Lengkap Siswi Kelas 6 SD Diperkosa Berkali-kali oleh Sopir Bemo
• Dul Jaelani dan Al Menangis Ingat Ayahnya, Ahmad Dhani Dipenjarakan dan Huni Sel Berbau Pesing
"Baby mas baby,,, BUKAN BABI.. #kmupdates," tulis Krishna Murti.
Tidak ayal, postingan Krishna Murti pun langsung diserbu netizen.
Berikut beberapa di antaranya:
@lisarezliano: Nanti ditulis bayi cumi jg salah, disangka eksploitasi anak, emak2 emang selalu disalahin, sedih aku tuuuh ??