Lifestyle

Ternyata Pacaran Terlalu Lama Bisa Sebabkan Beberapa Hal Buruk Pada Hubungan, Ini Penjelasan Ahli

Ternyata Pacaran Terlalu Lama Bisa Sebabkan Beberapa Hal Buruk Pada Hubungan, Ini Penjelasan Ahli.

Editor: maria anitoda
kompas.com
Ternyata Pacaran Terlalu Lama Bisa Sebabkan Beberapa Hal Buruk Pada Hubungan, Ini Penjelasan Ahli. 

Sejumlah penelitian telah mengidentifikasi komunikasi (atau kurangnya komunikasi) sebagai salah satu alasan utama untuk putus.

Narsisme

Kelompok riset Mayo Clinic mendefinisikan gangguan kepribadian narsistik sebagai 'gangguan mental di mana orang merasa dirinya penting dan dikgumi orang."
 

Narsisme sering ditandai oleh kurangnya keintiman dalam hubungan.

Tindakan narsisme mencakup kesombongan diri, superioritas terhadap pasangan, egois, pencitraan, tidak bertanggung jawab, serta

menghina pasangan.

6 Fakta Girl Group MAMAMOO: Punya Penampilan Panggung yang Keren, Intip Video-videonya!

Intip Cara Move On dari Patah Hati Berdasarkan Zodiak, Gemini Potong Rambut, yuk! Zodiak Lain?

Cegah Kanker, Penyakit Jantung dan Penyakit Berbahaya Lain dengan Minum Ramuan Sederhana Ini

Pelecehan relasional

Pelecehan relasional didefinisikan sebagai penganiayaan yang berulang dari seorang individu.

Contoh pelecehan relasional termasuk verbal, emosional, fisik, atau pelecehan seksual.

Lalu sebenarnya, berapa lama waktu pacaran yang ideal menurut para pakar?

Melansir dari verylmag, dalam studi Penn State University yang disebut proyek PAIR, Profesor Ted L.Huston meneliti 168 pasangan pengantin baru selama 14 tahun dan memetakan kebahagiaan hubungan pasangan masing-masing.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang rata-rata berpacaran selama 25 bulan sebelum menikah memiliki pernikahan paling bahagia.

Sementara itu pasangan yang terburu-buru menikah, rata-rata hanya berpacaran 18 bulan kebanyakan bercerai setelah usia pernikahan lebih dari 7 tahun.

Dugaan Penculikan Remaja Putri di Kupang, Keluarga Klarifikasi Info Penemuannya

Mayangsari Terpikat Pesona Daffa Wardhana, Begini Reaksi Tak Terduga Sang Ibu Marini Zumarnis

Penelitian lain dari Emory University telah mensurvei lebih dari 3.000 orang di Amerika Serikat yang telah menikah.

Hasilnya adalah pacaran selama 1-2 tahun menurunkan risiko perceraian hingga 20% daripada yang masa pacarannya kurang dari satu tahun.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved