Berita Kabupaten Sikka Terkini
Pasca Disuntik Pakai Minyak Bimoli, Ternyata Kemaluan Membesar Tak Karuan
Bukannya mendapatkan pembesar kemaluan, justru setelah disuntik dengan minyak Mr.P mengalami infeksi, bengkak dan tidak berfungsi baik.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
Laporan wartawan pos-kupang.com,eginius mo’a
POS-KUPANG.COM, MAUMERE--- Ulah segelintir pria di Sikka, Pulau Flores, Propinsi NTT membesarkan Mr.P mengunakan minyak goreng Bimoli, minyak Rita untuk rambut bahkan minyak lintah berakibat fatal.
Bukannya mendapatkan pembesar kemaluan, justru setelah disuntik dengan minyak Mr.P mengalami infeksi, bengkak dan tidak berfungsi baik.
Baca: BREAKING NEWS ! Nelayan Lewolema-Flores Timur Tewas Tenggelam di Laut
“Ya, membesar. Tapi malah nggak karuan-karuan. Bentuknya aneh, ereksinya tidak maksimal, sehingga minta diperbaiki,” ujar dr. Asep Purnama, S.Pd, kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (21/11/2018) di Maumere.
Asep, mantan Direktur RSUD dr.T.C.Hillers Maumere menuturkan, saat ini ada tujuh pasien yang berobat kepadanya. Kebanyakan mereka berusia muda dengan tingkat pendidikan SMP dan SMA.
Diantara para korban, demikian Asep, sebagian masih bujang dan ada yang sudah beristri. Kemungkinan mereka menempuh keputusan sendiri tanpa konsultasi dengan pasanganya.
Ia menduga, para korban sepertinya iseng-iseng dan coba-coba. “Mungkin juga bayarnya murah. Hanya 100 ribu saja,” imbuh Asep.
Apakah para korban mengalami kesembuhan? Asep mengatakan para korban dirujuk kepada dokter bedah urologi. Untuk memperbaikinya diakui Asep tidak mudah.
Menurut Asep, para korban melakukanya karena ketidatahuan. Mereka mengikuti apa kata sang dukun. Apa penyebabnya, mereka juga kurang tahu. Kadang-kadang ikutan teman.
“Oleh karena itu perlu edukasi seksual atau kesehatan reproduksi,” saran Asep.*)