Berita Life Style

Perempuan ini Setia Menunggu Suaminya Bebas dari Penjara Setelah Diselingkuhi Hingga Ditikam 46 Kali

Beberapa jam sebelum ditikam, Shannon menulis sebuah catatan bahwa dia merasa suaminya 'menyiksanya'.

Editor: Rosalina Woso
Ist
Ilustrasi 

Kedua paru-parunya juga terluka dan kulitnya mendapat banyak bekas luka yang mungkin membutuhkan cangkok kulit.

Shannon harus dirawat selama 17 hari di rumah sakit dan dokter mengatakan dia sangat beruntung bisa selamat.

Sementara sang suami harus menjalani hukuman 20 tahun penjara.

Namun, Pengadilan Maidstone Crown telah mendengar bahwa Shannon memaafkan sang suami dan berencana memulai lagi sebuah keluarga begitu suaminya bebas.

Berbicara dalam sidang pengadilan Michael atas tuduhan percobaan pembunuhan, Shannon menjawab ketika ditanya bagaimana dia melihat masa depan mereka, "Hanya untuk bersama dan memiliki kehidupan yang kita berdua inginkan satu sama lain dan memiliki keluarga".

Lalu ketika ditanya apakah dia memaafkannya, Shannon menjawab, "Tentu saja."

Bahkan Shannon juga kerap menemui suaminya di penjara hingga dua kali seminggu.

Melalui pengacara David Taylor, Michael telah mengatakan permintaan maaf serta penyesalannya pada Shannon.

Jailing Barnard, Hakim Philip Statman mengatakan "Shannon luar biasa beruntung selamat dari cobaan ini."

“Dia bisa selamat berkat respons medis yang sangat cepat juga keterampilan luar biasa dari para ahli bedah yang tidak diragukan lagi.

"Ini adalah serangan yang tanpa henti dan mengerikan terhadapnya. Sangat ganas jika melihat foto-foto tubuhnya saat kejadian, seseorang dapat melihat jumlah darah yang hilang, dan secara signifikan bekas luka yang ada di sekujur tubuhnya.(*)

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved