Berita Lion Air jatuh Terkini

Kerasnya Latihan Pasukan Taifib Penemu Black Box JT 610, Berenang Dengan Kaki Tangan Diikat

Kerasnya Latihan Pasukan Taifib Penemu Black Box JT 610, Berenang Dengan Kaki Tangan Diikat.

Editor: maria anitoda
Kerasnya Latihan Pasukan Taifib Penemu Black Box JT 610, Berenang Dengan Kaki Tangan Diikat 

POS-KUPANG.COM -  Kerasnya Latihan Pasukan Taifib Penemu Black Box JT 610, Berenang Dengan Kaki Tangan Diikat.

Keberhasilan Sertu Hendra Syahputra dan Kopda Noor Ali menemukan black box pesawat Lion Air JT 610, Kamis (1/11/2018), menjadi sorotan banyak pihak.

Maklum, black box dianggap sebagai alat vital untuk mengungkap penyebab dari jatuhnya pesawat yang berangkat dari Jakarta menuju Pangkal Pinang tersebut.

Namun, tentunya upaya penemuan black box pun tidak dapat diabaikan, apalagi banyak penyelam mengalami kesulitan menemukannya selama beberapa hari.

Lion Air Jatuh : Pilot Selalu Sembunyikan 8 Rahasia Penerbangan Ini Agar Penumpang Tak Tahu

Lion Air Jatuh : VIDEO Jasad Seorang Penumpang Lion Air JT 610 Yang Masih Duduk Di Kursi

Lion Air Jatuh: Benarkah Ini Video Rekaman Black Box Lion Air JT 610? Begini Penjelasan Kemenkominfo

Tidak sembarang orang pula dapat melakukannya, seperti terlihat dari asal dari kedua penyelam tersebut, di mana keduanya berasal dari Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib), Korps Marinir merupakan Satuan pelaksana setara Komando Pelaksana Korps Marinir lainnya.

Bisa dibilang keberhasilan keduanya adalah bukti bahwa Taifib layak diberi label pasukan khusus dalam kelompok militer.

Apalagi jika menyimak ketat dan kerasnya latihan yang harus dijalani oleh para anggota Taifib.

Tentunya, sudah bukan jadi rahasia lagi untuk mengetahui kehebatan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Latihan serta misi mengerikan sudah jadi hal biasa buat para prajurit TNI. Kehebatan Pasukan elite TNI memang kerap menjadi sorotan dunia.

Mereka harus menjalani latihan yang benar-benar gila dan dianggap mengerikan oleh banyak pihak.

Bahkan, latihan dan pendidikan yang dilalui para prajurit pasukan elit ini "sangat dekat dengan nyawa".

Sejatinya sangat banyak jenis latihan-latihan mengerikan yang harus dijalani para prajurit pasukan elite TNI.

Termasuk yang dijalani oleh para anggota Taifib yang dulu dikenal dengan nama KIPAM (Komando Intai Para Amfibi) seperti diuraikan dalam artikel 5 Latihan Mengerikan dan Brutalnya Pasukan TNI, Sampai-sampai Buat Tentara Asing Takut berikut ini.

Sejumlah pasukan khusus Satuan Pasukan Katak (Satkopaska) TNI-AL dan prajurit Batalyon Intai Amfibi-
Sejumlah pasukan khusus Satuan Pasukan Katak (Satkopaska) TNI-AL dan prajurit Batalyon Intai Amfibi- ()

Batalyon Intai Amfibi (Yon Taifib) merupakan satuan elit dalam Korps Marinir TNI AL. Dahulu, satuan ini bernama.

Tak semua prajurit Marinir bisa tergabung dalam Yon Taifib. Untuk bisa menjadi anggota Yon Taifib, mereka harus diseleksi sesuai dengan persyaratan mental, fisik, kesehatan, dan telah berdinas aktif minimal dua tahun.

Seperti dilansir Seperti infohistoria dalam tnial.mil.id, metode pelatihan Yon Taifib dibagi dalam beberapa tahap. Misalnya medan darat, udara, laut dan bawah air.

Prajurit Pasukan Elite TNI AL saat berlatih dengan kaki dan tangan terikat.
Prajurit Pasukan Elite TNI AL saat berlatih dengan kaki dan tangan terikat. ()

Prajurit Pasukan Elite TNI AL saat berlatih dengan kaki dan tangan terikat.
 

Pendidikan Yon Taifib dilakukan selama 9 bulan dan bertempat di Pusdiksus Kodikmar.

Yang kemudian dilanjutkan ke Pusat Pedidikan Pertempuran (Puslatpur) Marinir di Karang Tekok, Situbondo, Jawa Timur.

Selain di Karang Tekok, Korps Marinir juga mempunyai Puslatpur di Puroboyo, Batur Malang; Asem Bagus, Situbondo; Banongan, Situbondo; Jampang Tengah, Sukabumi; Baluran, Banyuwangi; dan Selogiri, Banyuwangi.

Nah, sedangkan latihan-latihan yang harus mereka jalani adalah selam kedalaman, selam tempur, infiltrasi bawah air, selam SAR, pengintaian hidografi.

Bahkan untuk materi menembus gelombang, para siswa Yon Taifib harus menaklukkan pantai selatan Jawa yang dikenal dengan gelombang yang rata-rata tingginya lebih dari 10 meter.

Berenang jarak jauh merupakan syarat mutlak yang harus dilakukan siswa Yon Taifib. Mereka harus bisa menyebrangi teluk Poncomoyo sejauh sekitar 12 kilometer.

Di sana, par siswa dihadapkan pada kondisi laut yang mempunyai arus kuat dan gelombang yang tinggi serta jarak jauh dengan batas waktu yang ditentukan.

 Lion Air Jatuh : Pramugari Curhat Tak Digaji 7 Bulan, Dibentak Senior Hingga Lenyap di Laut

Lion Air Jatuh: 5 Fakta Penemuan Kotak Hitam Terkendala Lumpur Hingga Akan Diinvestigasi 1 Bulan

Salah satu latihan yang dikenal mengerikan adalah para personel Yon Taifib diminta untuk berenang dengan tangan dan kaki terikat.

Selain Yon Taifib, pasukan elite TNI AL lainnya, Kopaska, juga terlatih berenang dengan tangan dan kaki terikat. (*)

Artikel ini telah tayang di intisari.online.com dengan judul 'Brutalnya' Latihan Pasukan Taifib Penemu Black Box Lion Air JT 610: Renang dengan Tangan dan Kaki Terikat

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved