Berita Internasional Terkini
BERITA POPULER: Khashoggi Langsung Dicekik, hingga Pelecehan Seksual di Korut
Otoritas Turki mengeluarkan klaim terbaru yaitu pria asal Arab Saudi, Jamal Khashoggi dicekik segera setelah masuk ke gedung konsulat.
POS-KUPANG.COM - Jelang akhir pekan, sudahkan Anda menyiapkan rencana untuk menghabiskan waktu libur? Sambil menyusunnya, sajian berita populer seputar perkembangan dunia dapat mengisi pagi Anda kali ini. Seperti perkembangan kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.
Otoritas Turki mengeluarkan klaim terbaru yaitu pria asal Arab Saudi itu diyakini dicekik segera setelah masuk ke gedung konsulat.
Kemudian, para perempuan yang membelot dari Korea Utara mengaku pernah menjadi korban pelecehan seksual, mulai dari pejabat pemerintah hingga tentara.
Baca: Penyaluran Kredit Perbankan di NTT Masih Terkonsentrasi di Kota Kupang
Berikut rangkuman empat berita populer kanal internasional sepanjang Kamis (1/11/2018) hingga Jumat (2/11/2018) pagi:
1. Turki: Khashoggi Langsung Dicekik dan Dimutilasi
Setelah Masuk Konsulat Khashoggi diyakini dicekik segera setelah dia masuk ke gedung konsulat Saudi di Istanbul. Kemudian tubuhnya dimutilasi dan dihancurkan sebagai bagian yang telah direncanakan.
Baca: Bisnis Perbankan di NTT Per Agustus 2018 Tumbuh di Atas 6 Persen
Demikian pernyataan dari jaksa kepala Turki Irfan Fidan, satu jam setelah dia bertemu dengan jaksa agung Saudi Sheikh Saud al-Mojeb.
Pejabat Turki anonim sebelumnya mengatakan, pihaknya memiliki bukti audio dan visual untuk membuktikan pernyataan mereka terhadap kematian sang jurnalis.
2. Pingsan Usai Minum-minum, Seorang Polwan Diperkosa Tiga Rekannya
Tiga orang polisi Rusia ditangkap karena dituduh memperkosa seorang polwan berusia 23 tahun usai sebuah pesta minuman keras. Korban mengklaim dipaksa ikut acara minum-minum di tengah malam yang terjadi di kota Ufa, Republik Bashkortostan, Rusia.
Dugaan kekerasan seksual ini memicu skandal besar sehingga satu tim penyidik dikirim dari Moskwa ke Ufa, ibu kota wilayah kaya minyak itu.
3. Kisahkan Pelecehan Seksual, Pembelot Wanita Korut: Kami seperti Mainan
Human Rights Watch (HRW) merilis laporan terbaru berdasarkan kesaksian 54 perempuan Korea Utara yang melarikan diri sejak 2011 tentang kasus pelecehan seksual.
Di laporan itu, para pejabat kebal dari hukuman. Jika telah memilih perempuan yang disukai, individu itu tak punya pilihan selain mematuhinya demi mendapat uang atau bantuan lain.
Salah satu perempuan yang mengisahkan pengalamannya Oh Jung Hee. Dia mengaku pelecehan seksual sering terjadi sehingga warga menganggapnya bukan masalah serius.