Berita NTT
Gubernur NTT Viktor Laiskodat Sebut Kota Kupang Paling Kotor! Ini Alasannya
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menilai Kota Kupang adalah kota yang paling kotor. Karena itu, semua komponen masyarakat
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Ferry Ndoen
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/KUPANG - Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menilai Kota Kupang adalah kota yang paling kotor. Karena itu, semua komponen masyarakat harus peduli dan sadar untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Viktor menyampaikan hal ini ketika menjadi inspektur upacara (irup) pada Hari Sumpah Pemuda yang digelar oleh DPW Garda Pemuda NasDem NTT di Pantai Lasiana, Kota Kupang, Minggu (28/10/2018).
Baca: Anggota Pos Satgas Fohuk Yonif 743 Tolong Balita Tersiram Air Panas
Menurut Viktor, perlu ada kesadaran dari anak muda di Kota Kupang untuk turut menjaga kebersihan lingkungan.
"Di mana anak muda kota ini, di mana anak muda yang menamakan anak muda gerakan -gerakan pembaharuan. Kita harus menjadi anak muda yang peduli dan peka terhadap kondisi di lingkungan masing-masing," kata Viktor.
Dijelaskan, saat ini dunia sedang melakukan perang terhadap sampah plastik dan Indonesia ada di urutan kedua dari negara -negara dunia yang memproduksi sampah plastik terbanyak.
"NTT harus maju dan nyatakan perang terhadap sampah plastik. Saya tegaskan kepada Garda Pemuda NasDem sebagai penggerak utama dalam menjaga kebersihan kota ini," katanya.
Pemuda lanjutnya, harus menunjukkan bahwa kehidupan yang beradab , kehidupan yang bersih, aman, tentram dan maju.
"Kampanye kita untuk menjawab apa yang diperstukan dalam semangat sumpah pemuda, kita mampu mengisi kemerdekaan dengan baik, yakni pembangunan yang menuju peradaban modern, pembangunan menuju manusia mempunyai intelektual hebat yang memiliki kepedulian terhadap sesama manusia dan lingkungan," jelasnya.
Dikatakan,manusia yang tidak peduli atau tidak memiliki kepedulian itu, sesungguhnya dia sudah mati.
Pada kesempatan itu, ia mengatakan,teknologi akan terus berkembang dan seiring dengan itu, maka perkembangan dunia juga terus pesat.
"Garda Pemuda NasDem dan seluruh pemuda NTT harus mampu menunjukkan jati dirinya. Di saat bangsa ini masih tertarik pada isu-isu yang palsu," ujarnya.
Ketua DPP Partai NasDem Bidang Politik dan Pemerintahan ini mengatakan, pemuda NTT , apalagi Garda Pemuda NasDem harus berdiri tegak dan menolak segala macam jenis isu yang mau menghancurkan bangsa dan negara.
"Hoax saat ini berkembang luar biasa. Anak muda saat ini lebih semangat pegang handphonenya dari pada lihat anak atau orang tuanya, katanya.
Dia mengakui, ada pergeseran nilai baru, tetapi karekter semangat juang yang ada di setiap warga dan khususnya anak muda NTT harus terus bergerak melihat hal-hal yang tidak layak atau tidak pantas terjadi di lingkungannya. "Hal-hal itu harus diperangi atau dilawan," pesannya.
