Berita Internasional

Sebelum Terbunuh, Wartawan Jamal Khashoggi Ditelepon Putra Mahkota Arab Saudi

Sebelum terbunuh, wartawan Jamal Khashoggi ditelepon oleh Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammad bin Salman (MBS).

net
Wartawan Arab Saudi, Jamal Khashoggi (kiri) dan Pangeran Mohammed bin Salman (kanan) 

Media Turki memberitakan rekaman di mana Khashoggi dibunuh 15 orang, dan mayatnya dimutilasi serta dimasukkan ke dalam 15 kantong plastik.

Muhammad Bin Salman
Muhammad Bin Salman (net)

Setelah itu spekulasi berkembang di mana muncul teori potongan jenazah jurnalis 60 tahun tersebut dihancurkan menggunakan cairan asam yang bereaksi sangat kuat.

Puncaknya pekan lalu, pemerintah Saudi mengaku Khashoggi tewas dalam sebuah pertikaian.

Menteri Luar Negeri Adel al-Jubeir menyampaikan permintaan maaf kepada keluarganya.

Baca: Mau Cepat Baikan Sama Pasangan Usai Bertengkar, Lakuin 5 Hal Sederhana Ini

Baca: Restui Suaminya Nikah Lagi, Nadya Almira Tulis Alasannya Yang Mengharukan Di Instagram

"Ini merupakan operasi kejahatan. Jelas ada kesalahan besar yang dibuat. Ini tidak dapat diterima di pemerintahan manapun," tegas Jubeir.

Khashoggi, yang notabene mantan penasihat pemerintah, melarikan diri dari Saudi dan tinggal di Amerika Serikat (AS) sejak September 2017.

Dalam ulasannya di The Post, jurnalis berumur 60 tahun itu acap mengkritik kebijakan Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman maupun keterlibatan Saudi di Yaman. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jamal Khashoggi Ditelepon Putra Mahkota Arab Saudi Sebelum Dibunuh, 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved