Berita Life Style

Alamak! 44 Anak Lahir Dari Rahimnya, Saat Usia 40 Tahun Perempuan Asal Afrika Dapat Predikat Ini

Ia mendapat gelar sebagai perempuan paling subur karena telah melahirkan 44 anak diumur 40 tahun.

Editor: Rosalina Woso
ilustrasi
Wanita hamil 

Perempuan yang awalnya memimpikan punya enam anak itu lantas ke rumah sakit dan hendak mengikuti program kontrasepsi.

Namun setelah menjalani beberapa tes, dokter kandungan rupanya memintanya untuk tak melakukan kontrasepsi karena bisa mengancam nyawanya.

Dokter Ahmed Kikomeko dari Rumah Sakit Umum Kawempe menjelaskan, tindakan kontrasepsi tidak hanya mengancam sistem reproduksi Nabatanzi, namun juga hidupnya.

"Saya diminta untuk membiarkan siklus saya. Namun saya sempat mencoba Peralatan Inter Uterine (IUD). Namun saya malah muntah tak henti-hentinya dan koma satu bulan," kenang Nabatanzi.

Di usia 23 tahun, Nabatanzi telah melahirkan 25 anak.

Ia kembali ke rumah sakit dan meminta agar tak lagi punya anak.

Namun oleh rumah sakit ia diberi tahu tak ada yang bisa dilakukan karena sel telur Nabatanzi masih sangat tinggi.

Dokter Charles Kiggundu dari Rumah Sakit Mulago Kampala berkata, dia meyakini kesuburan Nabatanzi yang begitu ekstrem merupakan faktor genetik.

"Kasusnya adalah hiper-ovulasi (melepaskan beberapa telur dalam satu siklus) sehingga meningkatkan peluang melahirkan anak kembar," terang Kiggundu.

Meski begitu, Kiggundu menyatakan ada prosedur yang bisa menghentikan kehamilan.

Hanya saja hal itu tak diketahui mereka.

Akhirnya pada Desember 2016, dia berhenti melahirkan anak setelah dokter "memotong rahimnya" dari dalam dalam proses operasi.

Nabatanzi melanjutkan, dia membesarkan anak-anaknya seorang diri.

Suaminya disebut hanya mengunjungi satu kali dalam setahun.

Charles, putra tertua Nabatanzi menuturkan, jika pulang ayahnya selalu dalam keadaan mabuk dan bersikap sangat kasar.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved