Berita Regional
Para Pejabat Tanam 1.000 Anakan Kelor Di Halaman Kantor Dinas Pariwisata NTT, Apa Tujuannya?
1.000 anakan kelor ditanam di halaman kantor Dinas Pariwisata Provinsi NTT di Kupang, apa tujuannya?
POS-KUPANG.COM | KUPANG - 1.000 Anakan kelor ditanam di halaman Kantor Dinas Pariwisata Provinsi NTT, apa tujuannya?
"Kini halaman belakang kantor kita telah menjadi kebun kelor. Itu semua adalah hasil kerja keras kita semua keluarga besar dinas pariwisata NTT," ungkap Roni Fernandez selaku ketua Panitia yang juga menjabat sebagai kepala bidang kelembagaan dinas pariwisata NTT.
Roni menyampaikan itu saat memberikan sambutan dalam acara launching kebun kelor tersebut, Jumat malam (12/10/2018).
Dalam kesempatan itu hadir Kadis Pariwisata, Marius Jelamu dan Assisten III, Stefanus Ratu Uju, mewakili gubernur NTT, Viktor Laiskodat, yang tidak sempat hadir.
Baca: Jimin BTS Berzodiak Libra, Begini Cara Jimin Marah Dan Jatuh Cinta Berdasarkan Zodiaknya
Roni menceritakan, kebun kelor tersebut dibangun dalam waktu lima hari oleh seluruh anggota keluarga besar dinas pariwisata.
"Dulu kami pernah berniat ingin menjadikan lahan ini sebagai lapangan voli dan tempat parkir. Tapi setelah dipertimbangkan, lebih baik kita tanam kelor," ungkap Roni.
Roni mengatakan, kebun kelor ini adalah salah satu bentuk dukungan dinas pariwisata terhadap program pemerintah, yakni membudidayakan kelor.
"Kita tentu sudah tau manfaat dari kelor untuk kehidupan kita. Tidak hanya dari kesehatan dan gizi saja, kelor bisa menjadi alternatif pengembangan ekonomi kreatif," ungkapnya.
Sementara itu, Marius Jelamu, Kadis Pariwisata NTT, dalam sambutannya mengatakan, dinas pariwisata merupakan SKPD provinsi NTT pertama yang memiliki kebun kelor.
Ia menjelaskan, kelor bisa menjadi destinasi wisata yang menarik, asalkan bisa dikelola dengan baik.
Untuk itu, ke depan, pihaknya akan menggelar festival kelor yang mana menghadirkan aneka jenis makanan, minuman atau obat-obatan yang berbahan dasar kelor.
"Kita di NTT, penghasil kelor terbaik kedua setelah Spanyol, jadi jangan sia-siakan kekayaan alam yang kita miliki ini," ungkap Marius.
Gubernur NTT, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Assisten III, memberikan apresiasi atas kreativitas dinas pariwisata membuat kebun kelor.

Gubernur menegaskan, kekayaan alam yang ada di bumi NTT, termasuk kelor harus dimanfaatkan dan dikelola secara baik demi kesehatan masyarakat NTT baik baik dari segi kesehatan maupun ekonomi.
Kegiatan launching kebun kelor ini dihadiri oleh sejumlah staf dinas pariwisata, mahasiswa, para pecinta Kelor, putri pariwisata NTT dan dimeriahkan oleh kelompok mahasiswa Renya Rosari Larantuka.(*)
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, Sabtu 13 Oktober 2018, Aries Bertemu Orang Baik, Leo Bersinar