Berita Gempa Sumba
Gempa Sumba! Ini yang Dilakukan Warga Sumba Timur Saat Mengungsi
Meskipun hanya gunakan lampu senter dan Tenda darurat sebagian warga di Kota Waingapu, Sumba Timur tetap bertahan saat mengungsi.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU----Meskipun hanya menggunakan lampuh senter dan Tenda darurat sebagian warga di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur tetap bertahan untuk tetap mengungsi.
Warga yang mengungsi Jeina Abdulah kepada POS-KUPANG.COM, Selasa (2/10/2018) malam mengatakan ia bersama keluarganya tetap mengungsi, meskipun ada himbauan dari Pemerintah Daerah Sumba Timur untuk sudah bisa pulang.
Baca: 25 Kali Guncangan Gempa Bumi di Sumba Timur
Baca: Kasus Pelecehan Seksual Anak di TTU Meningkat! Ini Penjelasannya
"Kami takut dan trauma dengan gempa ini, tadi pagi gempa berapa kali saja, kita sudah trauma memang. Kita belum pulang kita masuh bersabar mengungsi meskipun hanya dengan gelap gulita. Kita tinggal disini lebih aman"ungkapnya.
Hamsin Benyamin juga kepada POS-KUPANG.COM, menyampaikan hal yang sama.
Hamsin mengatakan, mereka juga ingin sekalu pulang melihat rumah mereka, namun takut jika terjadi kembali gempa bumi.
"Kita tidak tahu alam punya mau, biar kita bilang tidak ada gempa lagi, tapi tiba-tiba gempa lagi, lebih baik kita waspada tetap mengungsi memang,"ungkapnya.
Sementara itu, pantauan POS-KUPANG.COM terlihat masih sekitar ratusan lebih warga tetap mengungsi di sepanjang jalan Trans Nasional Sumba di Area Tuguh Patung Kuda Kilometer 8 Arah barat Kota Waingapu.
Tanpak para pengungsi membangun tenda darurat dari terpal dan peneranganya memakai lampuh senter. Terlihat juga ada dari mereka yang sedang memasak dengan membuka tungku api di area tenda mereka.(*)