Berita Pendidikan
Inilah Daftar 14 Universitas Swasta Terbaik 2018 versi Kemenristekdikti 2018
Kemenristekdikti kembali mengumumkan klasterisasi perguruan tinggi (PT) bertepatan dengan perayaan HUT ke-73 RI)
POS-KUPANG.COM - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) kembali mengumumkan klasterisasi perguruan tinggi (PT) Indonesia tahun 2018 bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Jumat (17/8/2018).
“Klasterisasi ini dijadikan Kemenristekdikti melakukan pembinaan perguruan tinggi dalam rangka meningkatkan kualitas, penyusunan kebijakan, serta memberikan informasi kepada masyarakat umum mengenai performa perguruan tinggi di Indonesia,” ujar Direktur Jenderal Kelembagaan Iptek dan Dikti Patdono Suwignjo.
1. Perguruan Tinggi Swasta
Berdasarkan data pemeringkatan dari laman resmi Kemenristekdikti, perguruan tinggi swasta ( PTS) masuk dalam kluster 2 yang terdiri dari 72 perguruan tinggi (swasta dan negeri) dari seluruh Indonesia.
Pemeringkatan PTS tahun 2018 berdasarkan 100 PT terbaik menurut Kemenristekdikti adalah sebagai berikut: 14. Universitas Tarumanegara peringkat 50
13. Universitas Sanata Dharma peringkat 49
12. Universitas Surabaya peringkat 45
11. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta peringkat 42
10. Universitas Kristen Petra peringkat 41
9. Universitas Bina Nusantara peringkat 40
8. Universitas Soegijapranata peringkat 39
7. Universitas Muhammadiyah Surakarta peringkat 38
6. Universitas Muhammadiyah Malang peringkat 36
5. Universitas Katolik Parahyangan peringkat 35
4. Universitas Atma Jaya Yogyakarta peringkat 34
3. Universitas Telkom peringkat 33
2. Universitas Atma Jaya Jakarta peringkat 30
1. Universitas Islam Indonesia peringkat 29
2. Indikator Penilaian
Pada tahun 2018 ini, terdapat penambahan satu komponen utama penilaian yaitu Kinerja Inovasi. Oleh karena itu, komponen utama yang digunakan untuk menilai performa perguruan tinggi Indonesia mencakup 5 (lima) komponen utama, yaitu:
* Kualitas SDM, yang mencakup persentase jumlah dosen berpendidikan S3, persentase jumlah lektor kepala dan guru besar, dan rasio mahasiswa terhadap dosen;
* Kualitas Kelembagaan, yang mencakup akreditasi institusi dan program studi, jumlah program studi terakreditasi internasional, jumlah mahasiswa asing, serta jumlah kerjasama perguruan tinggi;
* Kualitas Kegiatan Kemahasiswaan, yang mencakup kinerja kemahasiswaan;
* Kualitas Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, yang mencakup kinerja penelitian, kinerja pengabdian pada masyarakat, dan jumlah artikel ilmiah terindeks scopus per jumlah dosen dan Kualitas inovasi, yang mencakup kinerja inovasi.
3. Lima Pengelompokan Peringkat
“Perubahan atau penambahan indikator pada beberapa komponen utama diharapkan dapat lebih mencerminkan kondisi perguruan tinggi Indonesia sesuai dengan cakupan pada masing-masing komponen utama tersebut,” harap Patdono.
Perubahan yang sangat signifikan dalam klasterisasi tahun ini yaitu dengan memasukkan Kualitas Inovasi sebagai salah satu komponen utama dengan tujuan untuk lebih mendukung kebijakan Kemenristekdikti dalam hiliriasasi hasil riset ke sektor industri.
Dari hasil analisis pada Pangkalan Data Pendidikan Tingi (PDDikti) Kemenristekdikti, diperoleh 5 (lima) klaster perguruan tinggi Indonesia dengan komposisi:
Klaster 1 berjumlah 14 perguruan tinggi;
Klaster 2 berjumlah 72 perguruan tinggi;
Klaster 3 berjumlah 299 perguruan tinggi,
Klaster 4 berjumlah 1,470 perguruan tinggi,
Klaster 5 berjumlah 155 perguruan tinggi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Daftar 14 Universitas Swasta Terbaik 2018 versi Kemenristek", https://edukasi.kompas.com/read/2018/08/19/10393061/daftar-14-universitas-swasta-terbaik-2018-versi-kemenristek.
Penulis : Yohanes Enggar Harususilo