Berita HUT Kemerdekaan RI
Warna Merah dan Putih Pada Bendera Indonesia Itu Ternyata Punya Makna Seperti Ini
Warna merah dan putih pada bendera Indonesia itu ternyata punya makna seperti ini, selain berani dan suci.
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
POS-KUPANG.COM - Warna merah dan putih pada bendera Indonesia itu ternyata punya makna seperti ini, selain berani dan suci.
Tahukah kamu makna sebenarnya dari warna merah dan putih dari bendera Republik Indonesia? Sangat dalam maknanya.
Warna merah dan putih bendera Indonesia memiliki makna dan arti sendiri.
Selama ini yang paling sering kita pahami adalah merah yang melambangkan keberanian dan putih yang melambangkan kesucian.
Tapi tahukah kalau warna merah dan putih juga memiliki makna lain?
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, 17 Agustus 2018, Gemini dan Aries Berbahagia, Zodiak Lain?
Baca: Tiga Zodiak Ini Paling Jahat, Kejam Dan Menakutkan, Kamu Termasuk?
Bendera kita memiliki warna merah di atas dan putih di bawah dengan rasio 2:3.
Selain merah yang artinya berani dan putih yang artinya suci, ada makna lain dari kedua warna tersebut.

Warna merah melambangkan gula aren, dan warna putih melambangkan nasi.
Gula aren dan nasi ini merupakan bahan yang sama-sama penting dalam masakan Indonesia.
Baca: Apa Alasan Yang Bikin David Bechkam Boyong Keluarga Nginap di Nihiwatu Sumbar?
Baca: Seminggu Di Hotel Termahal Nihiwatu Sumba NTT, David Beckham Dan Keluarga Tutup Diri
Selain itu, warna merah dan putih juga memiliki makna filosofis yang begitu dalam.
Sebagaimana dilansir Vemale.com.
Soekarno memiliki jawabannya. "Warna-warna itu tidak begitu saja diputuskan untuk Revolusi. Warna-warna itu berasal dari awal penciptaan manusia. Darah seorang wanita berwarna merah. Sperma seorang laki-laki putih. Matahari berwarna merah. Bulan berwarna putih," kata Soekarno seperti ditulis Cindy Adams dalam biografi Soekarno, Penyambung Lidah Rakyat.
Warna merah dan putih bendera Indonesia ternyata memiliki makna yang begitu dalam.

Bendera Pusaka dijahit oleh istri Soekarno yaitu Fatmawati.
Menurut penuturan Sukmawati Sukarnoputri, saat sedang menjahit bendera pusaka tersebut, Fatmawati menitikkan air mata.
Baca: Seperti Ini Cara Army Balas Sakit Hati Mereka Ke Prosedur Joseph Khan Yang Hina BTS
Baca: Army BTS Tuntut Produser Korea-Amerika Minta Maaf Karena Hina BTS, Bersediakah?