Breaking News

Berita Ekonomi Bisnis

Mau Tabung Emas, Ada di Pegadaian Lho

Pegadaian ada produk dengan nama Tabungan Emas, sangat mudah,tidak dikenakan pajak serta biaya administrasi murah

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Hermina Pello
POS KUPANG/Adiana Ahmad
Kepala Pegadaian Cabang Kupang, Anwar, S.Sos 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Adiana Ahmad

POS-KUPANG.COM | KUPANG--Namanya Tabungan Emas. Produk ini  merupakan produk baru dari Pegadaian 

Kelebihannya yakni masyarakat atau konsumen tidak dikenakan pajak serta biaya administrasi hanya Rp 37 ribu per tahun.

Kepala Cabang Pegadaian Kupang, Anwar, S.Sos, yang ditemui di sela-sela Turnamen Futsal Pegadaian di Pitoby Sport Centre, Sabtu (14/7/2018), mengatakan, Tabungan Emas ini baru diluncurkan awal tahun 2018.

"Banyak masyarakat yang belum mengetahui tentang produk ini. Kami sudah lakukan sosialisasi ke instansi, sekolah dan kampus," kata Anwar.

Anwar mengatakan, syaratnya mudah untuk menjadi nasabah serta menabungnya gampang.

"Caranya, bawa kartu tanda penduduk (KTP), serahkan nomor telepon dan nama orang tua. Setoran awalnya juga murah, hanya Rp 50 ribu langsung dapat saldo tabungan emas 0,29 miligram (mg). Setoran selanjutnya, terserah Anda. Minimal Rp 6.200 sekali transaksi," kata Anwar.

Kelebihan lainnya, tambah Anwar, bisa transaksi dari rumah, bisa ambil dalam bentuk uang.

"Kalau kita punya tabungan emas 20 gram, butuh uang tinggal datang ke Pegadaian. Misalnya butuh Rp 700 ribu, maka tinggal dikurangi dari nilai tabungan emas. Bisa juga ambil emas karena produk utama kita adalah emas," kata Anwar.

Ia menambahkan, ini merupakan kesempatan untuk mendapatkan emas. Apalagi harga emas terus naik dari waktu ke waktu. Sekarang harga emas berada pada level Rp 637 ribu per gram dengan kadar 24 karat.

Mengenai jumlah nasabah Tabungan Emas Pegadaian Kupang, Anwar mengatakan langsung melejit sejak produk tersebut dilepas ke masyarakat awal tahun ini.

"Hingga posisi Juni 2018 sudah ada 6.000 nasabah. Pertumbuhan nasabah mencapai 10-15 persen. Ini bukan angka yang kecil dan kami terus berupaya agar lebih banyak masyarakat yang memanfaatkan produk ini karena prospeknya cukup bagus," kata Anwar.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved