Kepala SMAN 3 Kupang Sebut PPDB Online Membuatnya Merasa Aman

Kepala SMAN 3 Kupang, Dra. Selfina Dethan mengatakan, proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online membuatnya merasa aman

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
POS KUPANG/MAKSI MARHO
Kepala SMA Negeri 3 Kupang, Selfina Dethan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kepala SMAN 3 Kupang, Dra. Selfina Dethan mengatakan, proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online membuatnya merasa aman dan bisa duduk tenang di sekolah maupun ketika di rumah.

Alasannya, dengan sistem online, calon siswa dan orangtua sendiri mendaftar dari rumah tanpa datang ke sekolah.

Baca: Kapolda NTT Raja Erizman Berikan Jaminan Keamanan Terkait Terorisme

Selfina menyampaikan hal ini ketika menerima kunjungan Satuan Tugas (Satgas) Kawal PPDB NTT tahun 2018 di ruang kerjanya, Kamis (28/6/2018).

"Saya sekarang aman, bisa tenang baik di rumah maupun saat ada di sekolah. Saya bisa duduk aman di ruangan, " kata Selfina.

Dia menjelaskan, ketika dibandingkan dengan PPDB tahun sebelumnya yang seluruhnya secara offline, maka yang lebih aman adalah dengan PPDB online.

"Kalau tahun-tahun sebelumnya, ketika PPDB seperti sekarang ini, saya tidak aman, karena seperti dikejar-kejar dan sebagainya. Namun, sejak hari-hari kemarin dengan PPDB online, saya tidak lari dan tetap ada di ruangan," katanya.

Dikatakannya, dengan sistem PPDB online, maka diirnya bisa ada dan menerima tamu maupun wartawan di ruang kerjanya.

"Buktinya bahwa saya ada di sekolah dan bisa bertemu dengan tamu maupun juga wartawan. Kalau tahun-tahun sebelumnya mungkin agak susah bertemu," ujar Selfina dengan senyum.

Dia mengakui, ada beberapa orang tua calon siswa yang bertemu dengannya dan dirinya sudah menegaskan, bahwa sistem saat ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

"Proses ini terbuka dan transparan secara online. Jadi saya sudah sampaikan kepada semua orang tua dan calon siswa, bahwa tahun ini sistemnya online dan berbeda dengan sistem-sistem tahun sebelumnya," kata Selfina.

Tentang kuota yang diberikan pemerintah, Selfina yang didampingi Ketua Panitia PPDM yang juga Wakasek Kesiswaan, Erny Fernandez mengakui, untuk tahun 2018 ini SMAN 3 diberi kuota siswa baru sebanyak 432 orang dengan 12 rombongan belajar (rombel).

Dari jumlah itu, ada jalur umum sebanyak 303 siswa dan jalur khusus sebanyak 129 orang.

"Pada jalur umum ini, siswa sendiri yang mendaftar, kemudian melengkapi berkas administrasi berupa SKHUN, nilai Raport, Kartu Keluarga," ujarnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved