Sudah Angkat Tangan, Perawat Razan Najjar Tetap Ditembak Tentara Israel, Apa Yang Terjadi?
Sudah mengaangkat tangan, perawat Razan Najjar tetap ditembak tentara Israel, apa yang terjadi?
Meski sanksi hukuman dari PBB ada, namun agaknya dalam kemungkinan ketiga ini militer Israel tak begitu mempertimbangkannya.
Keberadaan tenaga medis yang senantiasa membantu para demonstran di jalur Gaza, mungkin dianggap berbahaya dan memperlambat kerja militer untuk membubarkan demonstran.
Apalagi tim medis bertugas untuk menolong dan memulihkan kondisi demonstran ketika mereka terluka.
Tujuannya, agar korban luka di lapangan tak bisa ditolong.
Baca: Inilah Rudi, Pria yang Dicemburui oleh Pendeta Henderson sehingga Ros Dibunuh di Toilet Gereja
Baca: Pria Ini Menebas Seorang Kuli Pasir, Alasannya Sungguh Mengharukan
Reuters melaporkan IDF akan menyelidiki kematian Razan Najjar yang notabene adalah seorang pekerja medis.
"Kasus-kasus di mana seorang warga sipil yang diduga dibunuh lewat tembakan IDF benar-benar diselidiki oleh eselon pemerintah yang relevan dan diperiksa oleh mekanisme pembekalan Staf Umum, dan ini akan dilakukan sehubungan dengan tuduhan yanga da saat ini," kata IDF kepada The Jerusalem Post.
Namun demikian, Hadel Najja, sepupu Razan dikutip mengatakan sebuah pernyataan.
"Sebagai tenaga medis kami memiliki hak untuk dilindungi oleh hukum internasional dan ketika kami berada di lapangan kami mengenakan seragam dan ada tanda-tanda menunjukkan kami adalah pekerja medis kami tidak bergabung dengan yang berkonfrontasi kami membantu orang,” ujarnya.
Menurut kalian, apa kira-kira penyebab Razan Najjar ditembak oleh tentara Israel saat bertugas?
Sampaikan pendapatmu di kolom komentar dibawah.(*)