VIDEO: Suami Bunuh Teman Pakai Linggis, Sebab Kedapatan Berdua dengan Istrinya, Begini Ceritanya

Suami bunuh temannya dengan linggis, karena kedapatan berdua dengan istrinya, begini ceritanya.

* Suami Selingkuh

Suami selingkuh, ibu ini siksa anak balitanya lalu posting di facebook sambil mengancam suaminya.

Seorang ibu di Kalimantan Timur tega menyakiti anaknya sendiri karena kelakuan suaminya.

Wanita ini diketahui tak terima dengan perlakuan sang suami yang telah menduakannya.

Untuk itu, ia nekat menyakiti anaknya yang masih balita dengan maksud mengancam sang suami.

Baca: Bandelnya Pangeran Harry di Masa Lalu, Bikin Pusing Pihak Kerajaan Loh

Baca: Alat Kelamin Pria Ini Digigit Ular Piton Saat Berjongkok untuk BAB di Toilet

Baca: Heboh! Perempuan Jadi-Jadian Ini Berhasil Kelabui Warga Lalu Gasak 5 Motor

Balita laki-laki itu tampak mengeluarkan darah di hidungnya.

Entah perlakuan keji apa yang dilakukan wanita itu hingga mengakibatkan sang anak terluka seperti itu.

Ia juga merekam aksi kejinya itu dan mempostingnya di Facebook.

Wanita itu juga sengaja memukuli anaknya di video itu sambil mengancam suaminya.

Ia meminta suaminya memilih anaknya atau wanita selingkuhannya.

Entah apa yang merasuki wanita itu sehingga ia melampiaskan kekesalan itu pada anaknya.

Ia juga bahkan meminta sang anak untuk menyuruh ayahnya pulang.

Baca: Heboh! Ibu Ini Berang Lihat Wajah Balitanya Penuh Gigitan, Dicek Ternyata Penyebabnya Mengerikan

Baca: Heboh! Kakek Berusia 60 Tahun Ini Masukkan Kabel Telepon ke Organ Vitalnya, Ini Tujuannya

Baca: Heboh! Perawat Cantik di Batam Diciduk Polisi, Gara-gara Posting Hal Ini di FB

Atau kalau tidak, ia mengancam akan membunuh anaknya tersebut.

Video itu kabarnya diposting oleh sang ibu di akun Facebooknya sendiri.

Saat ini akun Facebooknya sudah dihapus, namun polisi dengan mudah bisa menemukannya karena ia memposting di akunnya sendiri.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved