Tega! Tak Cinta Tapi Pangeran Charles Tetap Menikahi Lady Diana, Kenapa?

Tega! Tak cinta tapi Pangeran Charles tetap menikahi Lady Diana, kenapa sih?

ist
Pangeran Charles dan Lady Diana dalam resepsi pernikahan pada tahun 1981. 

POS-KUPANG.COM - Benarkah Pangeran Charles tak mencintai Lady Diana? Lalu kenapa dia menikahinya?

Sebuah buku yang mengungkapkan kehidupan pribadi Pangeran Charles segera liris ke pasaran.

Penulis buku kerajaan, Sally Beddel Smith, memilih judul Prince Charles: The Passions and Paradoxes of an Improbable Life.

Baca: Memilukan Tapi Elegan, Kata-Kata Lady Diana kepada Camilla, Wanita yang Rebut Pangeran Charles

Baca: Benarkah Prince Hary dan Meghan Saling Mencintai? 5 Bahasa Tubuh Mereka Ungkap Rahasia Itu

Baca: Pangeran Hary Ucapkan Kalimat Romantis Ini Melihat Meghan Berpakaian Pengantin, Oh Bikin Baper

Kabarnya, buku tersebut merupakan curahan hati sang pangeran yang dikemas dengan konsep biografi.

Smith menuangkan perasaan Pangeran Charles mengenai pernikahannya dengan Putri Diana dan hubungannya bersama sang mantan kekasih, Camilla Parker-Bowles.

Rumah tangga Pangeran Charles dan Lady Diana semakin tidak harmonis memasuki tahun 1990-an.

Pangeran Charles dan lady Diana dalam resepsi pernikahan pada tahun 1981.

Buku tersebut mengungkapkan, betapa Pangeran Charles merasa tertekan di malam sebelum pernikahannya bersama Putri Diana.

Bahkan, dia mengaku bahwa saat itu dirinya menangis karena masih jatuh cinta dengan Camilla.

Pangeran Charles dan Camilla kali pertama bertemu dan berhubungan pada tahun 1971.

Baca: Ternyata Pelaku Pembunuhan Bocah Grace Masih Berusia 15 Tahun, Ini Alasannya Membunuh

Baca: Hormati Pasanganmu Jika Dia Enggan Bercinta Denganmu, Ketahui 5 Alasannya dan Atasilah

Baca: Bercinta Saja Tidak Cukup, Lakukan 4 Hal Ini Agar Kamu Bisa Lebih Dekat dengan Pasanganmu

Smith menuliskan Pangeran Charles mengatakan bahwa Camilla merupakan seorang kekasih dan pendengar yang baik.

Keduanya harus berpisah karena posisi Pangeran Charles di militer mewajibkannya bertugas di luar negeri pada tahun 1973.

Waktu pun bergulir dan Pangeran Charles diperkenalkan kepada seorang guru cantik yang masih memiliki hubungan dengan Istana Kensington, Lady Diana Spencer.

Dunia kemudian mengenalnya dengan nama Putri Diana.

Rumah tangga Pangeran Charles dan Lady Diana semakin tidak harmonis memasuki tahun 1990-an.

Pangeran Charles dan Putri Diana (kiri) saat masih muda. 
Setelah cerai pada 1996, Charles kembali ke kekasih lamanya, Camilla Parker (kanan)
Pangeran Charles dan Putri Diana (kiri) saat masih muda. Setelah cerai pada 1996, Charles kembali ke kekasih lamanya, Camilla Parker (kanan) (ist)

Sebenarnya, kala itu Pangeran Charles belum siap menikah, tetapi paksaan keluarga, terutama surat dari sang ayah, Pangeran Phillip, mendorongnya untuk segera menikahi Diana.

Pangeran Phillip menuliskan bahwa Pangeran Charles harus segera memutuskan mengenai kehidupannya di masa depan.

Baca: Sering Bertengkar Dengan Pasanganmu, Justru Lebih Baik Buat Hubungan Kalian, Ini Alasannya

Baca: Perempuan Tak Tahu Santun, Bertengkar dengan Pelayan Resto Lalu Lakukan Hal Menjijikan Ini

Baca: Mimpi Bercinta dengan Pacar, Bos, Selingkuhan, Mantan, Orang Asing, Teman Kerja, Punya Artinya Loh

Jika dia tak juga memilih, maka reputasi Diana bisa tercemar.

Surat tersebut akhirnya memantapkan Pangeran Charles untuk menikahi Diana.

Namun, pernikahan keduanya tidak langgeng, meski sudah dianugerahi dua putra mahkota, Pangeran William dan Pangeran Harry.

Pernikahan fenomenal Putri Diana dan Pangeran Charles pada tahun 1981 harus karam dengan putusan perceraian pada tahun 1996.

* Ini Kata-kata Elegan Diana kepada Camilla

Pangeran Charles dan Lady Diana menikah pada tahun 1981, disaksikan oleh jutaan pasang mata, baik dari televisi maupun yang melihat secara langsung.

Keduanya dikaruniai dua putra yang manis, dan tentu menyelamatkan garis pewaris takhta Kerajaan Inggris, William dan Harry.

Sayangnya, perjalanan pernikahan keduanya tidak semanis harapan publik.

Charles masih dibayang-bayangi cinta pertamanya, Camilla Rosemary Shand, yang sempat menjalin asmara sejak 1971 hingga 1973.

Baca: Hormati Pasanganmu Jika Dia Enggan Bercinta Denganmu, Ketahui 5 Alasannya dan Atasilah

Baca: Bercinta Saja Tidak Cukup, Lakukan 4 Hal Ini Agar Kamu Bisa Lebih Dekat dengan Pasanganmu

Baca: Mimpi Bercinta dengan Pacar, Bos, Selingkuhan, Mantan, Orang Asing, Teman Kerja, Punya Artinya Loh

Ada sebuah pendapat bahwa cinta pertama adalah kesan yang akan sulit dilupakan, dan inilah yang terjadi pada Charles.

Ia masih saja menyimpan perasaan untuk Camilla yang akhirnya diperistri oleh Andrew Parker Bowles pada 1973.

Status menikah seakan bukan menjadi hambatan bagi keduanya untuk tetap 'menjadi teman baik'.

Charles masih sering menghubungi Camilla, demikian pula sebaliknya.

Mereka masih sering menghadiri pesta yang sama, bahkan ketika Charles datang bersama Diana.

'Persahabatan' ini tentu mengundang skandal.

Publik maupun pihak internal kerajaan tahu mereka adalah mantan pasangan kekasih.

Walaupun Charles berusaha menampakkan bahwa hubungannya dengan Camilla hanya sebatas teman, publik yakin semuanya lebih dari itu.

Bagaimana dengan suami Camilla, Andrew Parker Bowles?

Tidakkah ia melindungi 'nama baik' istrinya?

Santer berembus kabar bahwa Andrew justru menyetujui hubungan gelap keduanya.

Bukan tanpa alasan, tapi sebagai kompensasi untuk Andrew yang juga menjalin asmara dengan wanita lain.

Sepanjang 1981-1992 publik terus dibuat penasaran dan berspekulasi macam-macam terhadap Charles maupun Camilla.

Baca: Ladies, Jangan Percaya 3 Mitos Tentang Bercinta Ini, Yuk Cari Tahu

Baca: Waduh, Suamimu Bosan Bercinta? Jangan Kuatir, Lakukan Hal Ini Ladies

Baca: Seram! Ada 9 Macam Fobia dalam Bercinta, Kamu Mengalaminya?

Hingga akhirnya, terbitlah buku berjudul Diana: Her True Story yang terbit pada tahun 1992.

Dalam buku ini, terkuaklah bagaimana hubungan sesungguhnya antara Charles dan Diana, serta Charles dan Camilla.

Ada satu pembahasan yang cukup menarik di buku ini, tentang bagaimana Diana akhirnya memberanikan diri melabrak Camilla pada tahun 1989.

Cerita ini selain diabadikan dalam buku juga direkam oleh penulisnya sendiri, Andrew Morton.

Morton merekam percakapannya dengan Diana yang membahas tentang bagaimana sang Puteri melabrak si Teman Baik.

Aku masuk ke dalam rumah (tempat sebuah pesta diadakan) dan bersalaman dengan Camilla untuk yang pertama kali lalu berpikir, "Ah, akhirnya terjadi juga."

Kami semua berada di lantai atas, dan aku saat itu sedang mengobrol dan seketika aku menyadari bahwa Camilla dan Charles tidak ada di sana.

Ini membuatku jadi kepikiran.

Lalu aku berjalan turun untuk mencarinya (Charles).

Aku tahu apa yang akan aku hadapi.

Mereka (tamu pesta yang lain) mecoba menahanku untuk tidak turun ke lantai bawah.

"Diana, jangan ke sana."

Baca: 4 Hal Ini Jadi Sebab Hubungan Intim Kita dengan Pasangan Tidak Maksimal, Yuk Kepoin

Baca: Konser di Sentul Indonesia, Celino Dion Ajukan Permintaan Setebal 40 Halaman, Yuk Kepoin

Baca: Kekuatan Mimpi Ibu, Arahkan Polisi Ungkap Bukti yang Mengarah ke Terduga Pembunuh Grace

(Diana menjawab) "Aku harus mencari suamiku."

Aku pergi ke lantai bawah dan melihat tiga orang sedang mengobrol dengan hangatnya di sana.

Camilla, Charles, dan pria lain yang tidak terlalu kukenal.

Jadi kupikir, "Oke, inilah saatnya."

Lalu aku bergabung dengan mereka, seolah-olah kami adalah teman baik.

Dan aku bilang, "Camilla, aku ingin bicara sesuatu denganmu, jika boleh."

Dan dia (Camilla) menjadi resah, menundukkan kepalanya dan berkata, "Baiklah."

Aku berkata pada dua pria tersebut, "Oke, pria-pria, aku hanya akan ngobrol sebentar dengan Camilla, hanya sebentar."

Dan mereka (Charles dan temannya) pergi ke atas, satu hal yang menurutku tidak perlu, dan aku bisa merasakan kemarahan di lantai atas.

"Apa yang akan ia (Diana) lakukan?"

Lalu aku berkata, "Camilla, silakan duduk."

Kami duduk bersama dan aku takut padanya.

Dan aku berkata, "Camilla, aku hanya ingin kamu mengerti bahwa aku tahu persis apa yang sedang terjadi."

Dia menjawab, "Aku tidak mengerti apa yang kamu bicarakan."

Kubilang lagi, "Aku tahu apa yang terjadi antara kamu dan Charles, dan aku hanya ingin kamu mengerti aku tahu itu."

Dan menariknya dia berkata padaku, "Kamu punya segalanya yang kau mau.

"Semua pria yang ada di dunia mencintaimu.

"Kamu punya dua putra yang tampan. Apa lagi yang kamu inginkan?"

Aku tidak percaya apa yang ia katakan.

Baca: Ternyata Pelaku Pembunuhan Bocah Grace Masih Berusia 15 Tahun, Ini Alasannya Membunuh

Baca: Wah, Jennifer Dunn Dikabarkan Hamil, dan Teman Satu Sel Bongkar Faktanya!

Baca: VIDEO: Warga Heboh, Ada Perempuan yang Ngaku Dihamili dan Dipaksa Aborsi oleh Oknum Pilot Garuda

Lantas kubilang, "Aku mau suamiku."

Dan dia berkata, "Yah." Dia menunduk sepanjang waktu.

Aku bilang pada Camilla, "Maafkan aku ada di antara kalian.

"Dan ini pasti menyakitkan buat kalian berdua.

"Tapi aku tahu apa yang terjadi, jadi jangan mempermainkanku."

Di perjalanan pulang dalam mobil, suamiku benar-benar marah padaku.

Aku menangis sejadi-jadinya, luapan kemarahan, kemarahan yang kutahan selama tujuh tahun.

Aku terus menangis, aku tidak tidur semalaman.

Dan keesokan harinya aku terbangun dengan perasaan yang sangat berbeda.

Aku telah melakukan suatu hal, mengatakan apa yang ada di dalam lubuk hatiku.

Masih ada rasa cemburu dan amarah, tapi tidak separah kemarin.

Lalu aku bilang padanya (Charles), di akhir pekan tiga hari kemudian, "Sayang, aku yakin kamu ingin tahu tentang apa yang kukatakan pada Camilla.

"Tak ada yang kusembunyikan, tanya saja dia.

"Aku hanya bilang, aku mencintaimu, dan itu tidak ada salahnya."

Rekaman ini diunggah oleh channel YouTube resmi National Geographic pada 6 Agustus 2017 lalu.

Dalam video yang sudah disaksikan lebih dari 1,2 juta kali ini, kita akan bisa mendengar betapa pilu hati Lady Diana.

Curahan hati seorang wanita yang hanya ingin suaminya kembali ke pelukan hangat keluarganya. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved