Tembak Mati 3 Teroris, Polisi Ini Langsung Naik Pangkat Jadi Brigjen Bro, Keren

Tembak mati 3 teroris, Dirlantas Polda Riau bakal dapat bintang satu, pangkat Brigjen loh.

Gita Irawan/Tribunnews.com
Suasana upacara kenaikan pangkat Perwira Tinggi Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (18/5/2018 

Ia berhadapan langsung dengan seorang teroris dan menembaknya.

Personel Brimob bersiaga saat dilakukannya penggeledahan oleh Tim Densus 88 di kediaman terduga pelaku bom bunuh diri Polrestabes Surabaya, di Tambak Medokan Ayu, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/5/2018).
Personel Brimob bersiaga saat dilakukannya penggeledahan oleh Tim Densus 88 di kediaman terduga pelaku bom bunuh diri Polrestabes Surabaya, di Tambak Medokan Ayu, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/5/2018). ((ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Dua orang teroris lainnya sempat dikejar Rudi dan kemudian dapat dilumpuhkan.

"Saya tadi sudah dengar cerita Kombes Rudi. Itu luar biasa, yang bersangkutan mengejar para teroris tersebut," ujar Tito Karnavian.

Tangkap 8 Orang

Kapolri mengungkapkan ada delapan terduga teroris ditangkap di sejumlah daerah di Riau pascaserangan terhadap Polda Riau.

Ia meyakini teror di Riau itu satu rangkaian dengan teror di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, dan teror bom di Jatim karena dilakukan oleh jaringan sama, JAD.

Suasana upacara kenaikan pangkat Perwira Tinggi Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (18/5/2018
Suasana upacara kenaikan pangkat Perwira Tinggi Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (18/5/2018 (Gita Irawan/Tribunnews.com)

Tito tidak menjelaskan lokasi penangkapan para terduga teroris, demikian pula identitas mereka.

Tito hanya mengungkapkan kedelapan teroris itu ditangkap oleh tim gabungan dari Mabes Polri, Polda Riau, dan sejumlah polres.

Baca: Perempuan Tak Tahu Santun, Bertengkar dengan Pelayan Resto Lalu Lakukan Hal Menjijikan Ini

Baca: Bukan Puji dan Tri, Inilah Teroris Perempuan Pertama Indonesia yang Lakukan Bom Bunuh Diri

Baca: Perempuan Dianggap Paling Efektif Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri, Begini Peran Penting Mereka

"Saya sudah sampaikan, semua yang laksanakan kegiatan (terorisme) itu Jamaah Ansharut Daulah. Saya berani tunjuk hidung karena 3 hingga 4 tahun kita melihat pengembangan dari kelompok jaringan ini," kata Tito.

Polda Riau diserang lima orang teroris yang membawa mobil Toyota Avanza, BM 199 RQ, warna putih, sekira pukul 09.00 WIB, Rabu.

Mobil yang diduga dipakai terduga teroris di Polda Riau, Rabu (16/5/2018).
Mobil yang diduga dipakai terduga teroris di Polda Riau, Rabu (16/5/2018). (Istimewa)

Mereka menambrakkan mobil ke pintu gerbang Polda Riau.

Begitu masuk ke halaman Polda Riau, empat orang keluar dari mobil dan menyerang polisi di lokasi itu menggunakan pedang (katana).

Seorang lagi berusaha berusaha kabar menggunakan mobil sehingga menabrak Ipda H Auzar dan juru kamera dua stasiun televisi.

Baca: 3 Azab Mengerikan dalam Islam Ini Akan Diterima oleh Setiap Pelaku Bunuh Diri

Baca: Alkitab Kristen Bilang Orang yang Bunuh Diri itu Berdosa, Ini Alasannya

Baca: Tiga Pelaku Ditembak, 1 Polisi Dibacok, 2 Wartawan Terluka di Mapolda Riau

Para teroris yang tewas ditembak mati di lokasi tersebut yaitu:
1. Mursalim alias Ical alias Pak Ngah, pria, 42 tahun, tidak bekerja, alamat Jl Raya Dumai-Sei Pakning, Jl Santri Assakinah, Kelurahan Mundam, Kecamatan Medang Kampai, Dumai.

2. Suwardi, pria, 28 tahun, alamat Jl Raya Lubuk Gaung, RT 03, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sei Sembilan, Kota Dumai.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved