Karakter Dua Anak Pelaku Bom Bunuh Diri Diungkapkan Sahabat dan Wali Kelasnya, Sangat Mengejutkan!
Karakter dua anak pelaku bom bunuh diri di Gereja Surabaya, Firman dan Yusuf, diungkapkan sahabat dan wali kelasnya, sangat mengejutkan!
Lebih lanjut, Ida menceritakan bahwa Firman tak suka mata pelajaran matematika & kesenian.
Meski begitu, nilai ujian matematika Firman tak pernah jelek.
4. Firman suka biologi
Firman rupanya lebih menyukai mata pelajaran biologi dan bahasa Inggris, serta memiliki nilai yang mencolok pada mata pelajaran IPA.
"Memang dia gak suka Matematika juga Kesenian, tapi kalau IPA terutama Biologi atau Bahasa Inggris dia suka," ungkap Ida.
5. Firman berotak cerdas
Firman merupakan siswa yang dinilai cerdas lantaran selalu masuk 3 besar ranking di kelas.
"Seringnya rangking 2 kalau di kelas," tutur Ida.
6. Firman suka menolong
Selain cerdas, Firman juga dikenal baik dan gemar menolong.
"Saya mengenal Firman tipikal anak yang baik, ringan tangan, semua temannya mengenal Firman seperti itu," ungkap Ida.
Ia juga rajin, tak pernah melanggar aturan, dan rutin salat tanpa disuruh.
"Kalau dia nakal pasti orangtuanya sering dipanggil. Kebetulan di sekolah ada kegiatan salat duha, zuhur, dan asar berjamaah, ia rutin tanpa disuruh," jelasnya.
7. Yusuf mengaku benci ISIS
Sementara itu, Yusuf, kakak Firman, tak dinilai berperilaku aneh oleh sahabatnya, Mochammad Fariz.