Kapolri Tito Karnavian Bongkar Daya Ledak Bom Pipa yang Digunakan Terduga Teroris.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian membongkar daya ledak bom pipa yang digunakan terduga teroris di Surabaya dan Sidoarjo .
Selang sekitar lima menit kemudian bom kedua meledak di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuno dan tidak lama kemudian bom meledak di gereja GKI di jalan Diponegoro.
Menurut Kapolri, pelaku yang menyerang di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya yang menggendarai Mobil Avanza adalah bapaknya, bernama Dita.
Dita melakukan serangan bom bunuh diri dengan cara menabrakkan mobil yang dikemudikannya ke Gereja Pantekosta.
"Diduga keras Dita," tegas Kapolri.
Namun sebelum melakukan aksinya, Dita terlebih dahulu mengantar isteri dan dua anak perempuannya di Gereja GKI Jalan Diponegoro.
"Isterinya yang diduga meninggal bernama Puji Kuswati. Kemudian anaknya yang perempuan berumur 12 tahun dan Pamela Rizkita (9 tahun)," ujar kapolri.
Di lokasi ledakan ketiga di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, kata Kapolri, pelakuanya adalah dua laki-laki yang juga merupakan putera dari Dita.
"Putera dari pak Dita, yang satu namanya Yusuf Fadil, usianya 18 tahun. Dan Firman, usianya 16 tahun," jelas Kapolri.
Sejauh ini sebanyak sepuluh korban luka-luka terdiri dari empat orang personil Polri dan enam warga sipil dalam bom bunuh diri di Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5/2018).
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barun menjelaskan, empat personil polri yang menjadi korban luka-luka sudah dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara.
"Personil Kepolisian yang sudah kita rujuk ke RS Bhayangkara, 4 anggota terluka," ujar Kombes Frans Barung kepada wartawan di media center polda Jatim, Senin (14/5/2018).
Demikian pula dengan enam masyarakat yang ingin memperoleh pelayanan di Polrestabes Surabaya sudah dirujuk ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan medis.
"Ada juga masyarakat yang terluka. Masyarakat yang terluka ada enam orang," jelasnya.
Polda Jawa Timur menjelaskan bom meledak di luar area Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5/2018) pukul 08.50 WIB.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung memastikan pelaku yang membawa sepeda motor dan membonceng seorang perempuan, meledakkan bom di plang pintu masuk Mapolrestabes.