Pendiri Matahari Meninggal
5 Fakta Misterius di Balik Kematian Hari Darmawan, Ada Sosok Lain di Villa dan CCTV Tak Berfungsi
Penyebab meninggalnya Bos Taman Wisata Matahari (TWM), Hari Darmawan nampaknya masih menjadi misteri.
POS-KUPANG.COM - Kabar duka menyelimuti keluarga besar pengusaha Hari Darmawan.
Pendiri Matahari Department Store itu sempat dinyatakan mengilang pada Jumat (10/3/2018) sekitar pukul 21.00 WIB, sebelum ditemukan tak bernyawa di Sungai Ciliwung keesokan paginya.
Pengusaha asal Makassar itu meninggal dunia dalam keadaan tersangkut pada bebatuan sungai.
Diduga, Hari terpeleset sehingga jatuh ke aliran sungai yang sedang meluap ketika berada di Vila pribadinya di Bogor, yang letaknya memang berdekatan dengan Ciliwung.
Namun, ada hal yang janggal. Hari membuat permintaan terakhir kepada sopir yang menemaninya. Sejurus kemudian, ia menghilang.
Berikut sejumlah fakta meninggalnya Hari Darmawan yang dirangkum Tribun Jabar dari TribunNewsBogor.com.

1. Belum Ada Saksi Kunci
Penyebab meninggalnya Bos Taman Wisata Matahari (TWM), Hari Darmawan nampaknya masih menjadi misteri.
Pasalnya, hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab tewasnya pria yang juga merupakan pendiri Matahari Department Store itu.
Seperti diketahui, jenazah Hari ditemukan tewas di Sungai Ciliwung, Sabtu (10/3/2018) sekira pukul 06.30 WIB dalam keadaan tengkurap dan tersangkut batu kali.
Tewasnya hari sendiri berawal hilangnya keberadaannya secara tiba-tiba di Villa miliknya di Jalan Hankam, Desa Jogjogan, Cisarua, Kabupaten Bogor.
2. Sekdes Melihat ada Sosok Lain di Vila Hari Darmawan
Sekretaris Desa (Sekdes) setempat, Jejen mengaku sempat melihat ada sosok yang berada di dalam villa Hari sekira pukul 20.00 WIB.
Namun ia tidak mengetahui secara pasti ada berapa orang yang berada di dalam villa itu.
"Yang pasti saya lihat villanya terang, terus kabarnya hanya ada sopir dan Pak Hari saja," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (10/3/2018).