Warga Hadang Pemasangan Gardu Listrik, Ini Tindakan Camat dan Kapolsek Cibal Manggarai

Jika ada yang menghambat berarti berdampak pada mengganggu jalannya pembangunan di daerah ini.

Penulis: Aris Ninu | Editor: Fredrikus Royanto Bau
POS KUPANG/ISTIMEWA
Suasana pertemuan di rumah gendang di Desa Lenda,Kecamatan Cibal Barat,Kabupaten Manggarai membahas persoalan penghadangan pemasangan travo listrik,Rabu (7/3/2018) pagi. 

Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Aris Ninu

POS KUPANG.COM, RUTENG - Sejumlah warga Kampung Teni, Desa Lenda, Kecamatan Cibal Barat, Kabupaten Menggarai melakukan aksi protes dan penghadangan saat pemasangan travo dan gardu listrik di kampung tersebut, Rabu (7/3/2018).

Aksi ini membuat Camat Cibal Barat, Karolus Mance dan Kapolsek Cibal Iptu Domi Hima harus turun tangan menenangkan situasi.

Warga Kampung Teni yang protes dikumpulkan di rumah gendang (rumah adat) lalu Camat Karolus dan Kapolsek Domi bersama Babinsa Cibal Barat mengingatkan warga agar jangan menghambat proses pembangunan jaringan listrik masuk desa.

Baca: Duh, Kepala Desa Ini Mengaku Utang Beras di Toko Untuk Jamu Tamu Acara Pasola

Pasalnya, jika ada yang menghambat berarti berdampak pada mengganggu jalannya pembangunan di daerah ini.

Kapolsek Domi  kepada Pos Kupang dari Desa Lenda, Rabu (7/3/2018) siang menjelaskan, pada Rabu (7/3/2018) pagi dirinya bersama Camat Karolus mengadakan rapat di Rumah Gendang Teni, Desa Lenda membahas masalah penghadangan gardu/travo listrik yang dihadang pemasangan oleh masyrakat Teni.

Baca: ASTAGA! Sebanyak 28.529 Warga Sumba Timur Belum Punya E-KTP

"Hadir dalam rapat itu Sekdes Lenda bersama staf Desa Lenda, Babinsa Cibal Barat, Sertu Urip Sopbaba, Tomas, Toda Kampung Teni dan warga sekitar 100 orang," ujar Kapolsek Domi.

Ia menjelaskan, keputusan yang diambil oleh Camat Cibal Barat pemasangan tetap dilaksanakan warga Kampung Teni menunggu pembangunan selanjutnya.

"Dalam kesempatan itu pula saya selaku Kapolsek Cibal menyampaikan beberapa antara lain jangan menghalangi/merusak fasilitas negara dan warga jangan tergesa-gesa karena ada pembangunan berkelanjutan,"ujar Kapolsek Domi. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved