Belum Punya Ruang Siswa Belajar di Luar Warga Goreng Meni Temui Camat Lamba Leda

Laporan Watawan Pos Kupang.Com, Aris Ninu

POS KUPANG.COM, BORONG - Camat Lamba Leda, Aleksius Rahman mengaku orangtua siswa SMPN 10 Lamba Leda, Kades Goreng Meni dan perwakilan guru telah menemui dirinya sebagai Camat Lamba Leda, Sabtu (3/3/2018) siang.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Rumah Dinas Camat. Lamba Leda,Kades Goreng Meni melaporkan kondisi SMPN 10 Lamba Leda.

Baca: Lintasan Jalan Lamba Leda Habis Mulus Jumpa Batu Karang

Yang mana Kades Goreng Meni menuturkan,kalau sampai sekarang di sekolah itu tidak memilikki ruangan kelas.

Siswa SMPN 10 Lamba Leda,kata Kades Goreng Meni, menggunakan tiga ruangan kelas milik PAUD.

Namun belakangan ini siswa PAUD dan peralatannya semakin banyak maka siswa SMPN 10 Lamba Leda tidak bisa melakukan KBM dengan baik.

Baca: VIDEO Pasangan Kekasih Pembunuh Ibu Kos Cantik Ditangkap

"Menurut kades dan orangtua siswa KBM terpaksa dilakukan dibawah pohon beberapa pekan terakhir ini karena ketiadaan ruangan sehingga belajar di luar ruangan.

Saya sebagai camat akan membuat laporan kepada Bupati Matim dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Matim.Saya hanya berpesan apa yang dilakukan hendaknya jangan menggangu siswa yang kini tengah mempersiapkan diri menghadapi UN," ujar Camat Aleksius di rumah dinasnya,Minggu (4/3/2018) sore.

Camat Aleksius menjelaskan,SMPN 10 Lamba Leda sudah ada sejak tahun 2013 dan sampai sekarang belum memilikki ruangan kelas. (*)