Astaga! Profesor Ini Lecehkan Mahasiswi di Ruang Kuliah, Aksinya Terekam CCTV

POS-KUPANG.COM -- Beberapa waktu lalu dunia pendidikan di Indonesia sempat dihebohkan dengan kasus penganiayaan murid terhadap gurunya di sekolah hingga tewas.

Murid yang berinisial HI diketahui tidak terima saat ditegur oleh sang guru, Ahmad Budi Cahyono.

Insiden penganiayaan ini terjadi di ruang kelas SMA 1 Torjun, Sampang, Madura, Jawa Timur.

Namun, apa yang terjadi di Bolivia ini justru sebaliknya.

Bukannya membimbing, seorang profesor malah melakukan hal tidak senonoh pada mahasiswinya.

Baca: BTS Diundang ke Las Vegas oleh Boyband Legenda Amerika, ARMY Dibikin Histeris!

Baca: ARMY Bersiap, BTS Akan Luncurkan Game Baru di Semester Pertama 2018, Sudah Siapkah Kalian?

Dilansir Tribunnews dari Viral 4 Real, Rabu (7/2/2018), tindakan pelecehan seksual si profesor tersebut tertangkap kamera CCTV.

Profesor laki-laki di Gabriel René Moreno University memaksa mencium mahasiswinya.

Kejadian ini bermula saat seorang mahasiswi sedang fokus pada komputer di depannya.

Tampak seorang pria yang merupakan profesor berdiri di samping mahasiswi tersebut.

Tidak ada orang lain yang terlihat di CCTV selain mereka berdua.

Tiba-tiba saja si profesor memaksa mencium bibir mahasiswi malang tersebut.

Karena terlalu fokus, si mahasiswi terkejut dan menerima serangan itu dengan terpaksa.

Berpura-pura tidak terjadi apa-apa, ia melanjutkan kembali belajarnya.

Bukannya malu dan menghentikan pelecehan seksual tersebut, profesor itu malah mencium mahasiswinya lagi.

Kali ini ia lakukan lebih agresif daripada sebelumnya.

Baca: Jenazah Yulius Ledoh Dimakamkan, Kapolres Rote Ndao Bertekad Ungkap Pelaku Penembakan

Baca: VIRAL: Jakarta Banjir Pria Ini Puji Ahok Bangun Tanggul di Kampung Melayu

Mahasiswi tersebut terlihat menyeka air matanya setelah ciuman tersebut usai.

Parahnya, profesor tersebut malah mengeluarkan uang dari dompet dan memberikannya pada si mahasiswi malang.

Menolak pemberian dari profesornya, uang tersebut kemudian diletakkan di meja.

Mahasiswi yang terguncang itu terlihat menyeka mulut menggunakan punggung tangannya karena merasa jijik.

Jelas sekali ia merasa trauma, namun bersikap seolah tidak terjadi apa-apa dan diam saja.

Video pelecehan seksual tersebut menyebar di media sosial dan membuat netizen murka.

Netizen meminta profesor tersebut dipecat dari universitas dan dipenjarakan.

Kabar terakhir menjelaskan profesor tersebut sudah dikeluarkan oleh pihak universitas dan sedang diproses secara hukum.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)