Pengakuan Tentang Jembatan Liliba yang Bikin Merinding. Tangisan hingga Sosok Nenek Kelelawar

POS-KUPANG.COM- Jembatan Liliba membentang sepanjang 135 meter, membelah Sungai Liliba.

Sepintas jembatan yang berada di Jalan Piet A Tallo, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, NTT ini tampak seperti jembatan biasa.

Namun jembatan yang dibangun pada 1994 ini menyimpan cerita manis sekaligus cerita mengerikan yang mampu membuat bulu kuduk bergidik.

Di kalangan remaja, jembatan ini adalah tempat yang tepat untuk menyatakan cinta atau mengikat janji setia.

Bagi sebagian masyarakat Kota Kupang yang lain, jembatan ini dikenal sebagai tempat untuk mengakhiri hidup.

Sudah banyak kasus bunuh diri yang terjadi di jembatan ini.

Terbaru, Selasa (30/1/2018) dini hari seorang pemuda yang sedang depresi dilaporkan lompat dari ketinggian 100 meter menuju dasar Sungai Liliba.

Jasad yang belum diketahui identitasnya tersebut, ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Itulah Jembatan Liliba.

Tempat sepasang kekasih memadu kasih sekaligus tempat bagi mereka yang sudah enggan hidup dan memilih loncat menuju dasar Sungai Liliba.

Perjalanan jembatan yang hampir berusia 24 tahun ini diwarnai kisah hingga mitos yang sulit dipercaya namun hidup di tengah masyarakat Kota Kupang.

Berikut pengakuan, kisah, dan mitos-mitos perihal Jembatan Liliba yang beredar selama ini.

1. Suara Tangisan, Anjing hingga Serigala

Ali Mudin tinggal tak jauh dari Jembatan Liliba.

Ia memilik toko yang berada tak jauh dari Jembatan Liliba.

Selasa (23/6/2015) sore Ali Mudin berbagi cerita tentang Jembatan Liliba kepada Pos Kupang.

"Banyak pelanggan toko saya yang menceritakan hal aneh di jembatan Liliba," ujarnya.

Seorang pelanggan yang berbelanja di tokonya mengaku pernah mendengar suara tangisan dari bawah jembatan saat melintas padamalam hari.

Pelanggan yang lain membeberkan cerita yang berbeda.

Kepada Ali Mudin pelanggan itu mengaku melihat anjing besar dan serigala melintas di jembatan lalu menghilang.

"Saya sendiri juga merinding kalau melewati jembatan tersebut saat malam hari," ujar Ali Mudin.

2. Nenek yang Menyerupai Kelelawar

Sama halnya dengan Ali Mudin, Harik juga tinggal tak jauh dari Jembatan Liliba.

Ia memiliki usaha rental komputer.

Berbeda dengan Ali Mudin yang tak pernah melihat langsung kejanggalan di Jembatan Liliba, Harik mengaku sering melihat makhluk gaib.

Menetap tak jauh dari jembatan sejak tahun 2012, Harik sering didatangi oleh makhluk gaib.

Pria itu menambahkan bahwa dirinya memang memiliki kemampuan melihat makhluk gaib.

"Saya tidak tahu apa kaitan antara makhluk gaib tersebut dengan maraknya aksi bunuh diri di jembatan itu," jelasnya

Tapi pria itu mengaku memang ada makhluk gaib di sekitar jembatan itu.

"Saya sering merasakan kehadirannya," imbuh Harik.

Harik sering melihat sosok nenek yang menyerupai kelelawar di pintu masuk rental komputernya.

Pernah dirinya disambangi sosok laki-laki tinggi berkulit hitam manis dan berwajah tampan.

Menurutnya, dua makhluk gaib tersebut tinggal di pohon asam dan kusambi yang ada di samping rumahnya.

Harik bahkan meminta bantuan orang pintar untuk memindahkan makhluk gaib yang disebut tinggal disekitar rumahnya.

"Saya meminta bantuan orang 'pintar' untuk memindahkan jalan bagi makhluk gaib itu dari pohon asam dan pohon kusambil itu ke belakang dan berhasil," tutur Harik.

3. Kerap Merinding Ketika Melintasi Jembatan

Cerita lainnya disampaikan Irwanto.

Pria ini juga menetap di sekitar Jembatan Liliba.

Ia mengaku tak pernah melihat makhluk gaib ketika melintasi jembatan namun dirinya selalu merinding.

"Percaya atau tidak, di setiap jembatan ada penunggunya. Makanya teman-teman saya sering cerita melihat ada orang. Wanita cantik yang selalu mondar mandir di jembatan itu tengah malam," kata Irwanto.

Irwanto menduga ada kepala manusia yang ditanam sebelum pemancangan tiang jembatan.

"Kan biasa dengar cerita kalau mau bangun jembatan harus ada darah atau kepala manusia supaya jembatannya kuat. Kayak Jembatan Suramadu, Jembatan Liliba mungkin juga pakai kepala manusia," ujar Irwanto.

4. Ban Mobil Kempes

Cerita mistik lainnya disampaikan Benny Dasman, warga BTN Kolhua.

Saat itu Benny datang dari arah Penfui.

Beberapa meter sebelum mencapai Jembatan Liliba, mobilnya oleng.

Benny menghentikan laju mobil dan memeriksa kondisi mobilnya.

Ternyata ban belakang (kanan) kempes.

Benny langsung mengganti dengan ban serep dan melanjutkan perjalanan.

Keesokan harinya, Benny membawa ban yang kempes ke bengkel, anehnya ban itu tidak bocor.

5. Rambut Manusia

Pengakuan berikutnya menimpa Mau.

Saat itu dirinya menumpang ojek dan melintasi Jembatan Liliba.

Kejadian mistis terjadi, tiba-tiba tangannya menggenggam rambut manusia.

"Saya kaget tiba-tiba tangan saya menggenggam sekumpul rambut manusia saat melewati Jembatan Liliba. Saya langsung berdoa," kata Mau.

Apakah Anda pernah mengalami hal-hal serupa?

Bagikan di kolom komentar.