Djumul Djami dan Polce Amalo Ribut di Kantor BKPPPD Kota Kupang

Kejadian bermulai ketika Dumul Djami keluar dari ruangan kerja Asisten II Sekda Kota Kupang, Drs. Djama Mila Meha.

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Alfons Nedabang
PK/IRA
Thomas Dagang 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Keributan antar pejabat terjadi di kantor Badan Kepegawaian Penelitian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Kupang, Senin (29/1/2018) pagi.

Keributan melibatkan mantan Kasat Pol PP Kota Kupang, Dumul Djami dengan Sekretaris BKD Kota Kupang, Polce Amalo.

Seorang saksi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi antara pukul 09.00 sampai pukul 10.00 Wita.

Kejadian bermulai ketika Dumul Djami keluar dari ruangan kerja Asisten II Sekda Kota Kupang, Drs. Djama Mila Meha.

Selanjutnya Dumul Djami mendatangi kantor BKD.

Saksi itu mengatakan Dumul Djami meminta orangnya untuk masuk dalam daftar Diklat PIM IV.

Namun Polce Amalo menanggapi bahwa harus sesuai DUK (Daftar Urutan Kepangkatan).

Namun Dumul Djami terus berbicara. Polce Amalo bersikukuh tidak mau.

Masih menurut saksi itu, Dumul Djami sempat mendorong meja kerja Polce Amalo sembari mengatakan duduk dimeja (dapat jabatan) tersebut karena politis.

Tak ada kesepakatan, Dumul Djami keluar dari ruangan Polce Amalo.

Polce Amalo berteriak mengatakan bahwa tidak ada politis-politis.

Ia bukan seperti mereka lain yang minta-minta jabatan.

Dumul Djami menampik adanya keributan di kantor BKD kota Kupang.

"Sonde (tidak) ada ribut. Orang yang kasih informasi mangkali donk yang ribut mungkin. Kalo beta (saya) sonde, ada aman-aman sa. Beta ribu buat apa. Kalau ada yang beri keterangan rame-rame ya minta keterangan dari donk sa to," ujar Dumul Djami saat dikonfirmasi.

Sekretaris BKD Kota Kupang, Polce Amalo membenarkan ada keributan tapi tidak bersedian menjelaskan.

"Off the record," katanya.

Kepala Satpol PP Kota Kupang, Thomas Dagang juga mendapat informasi ada keributan di kantor BKD.

"Saya dapat informasi dari Kepala BKD, Daud Djira terkait itu. Pol PP turun di lokasi dan sudah diselesaikan. Kejadian antara pukul 09.00-10.00 Wita. Sudah aman terkendali," kata Thomas Dagang.

Dia mengaku tidak mengetahui apa yang diributkan kedua belah pihak.

"Saya tidak tahu berbicara apa antara dua orang tersebut. Saya ada di kantor saat kejadian," ujarnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved