Aniaya Anaknya Hingga Tewas, Ternyata Ibu Ini Hanya Bermaksud Memberi 'Pelajaran'

Beberapa saksi menerangkan, NW juga kerap memukul GW baik pagi, siang, dan malam hari.

Editor: Agustinus Sape
Warta Kota/Panji Baskhara Ramadhan
NW (26) warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat, yang tega aniaya anaknya hingga tewas 

Cerita tindak penganiayaan terhadap anak kandung yang dilakukan oleh ibunya sendiri, NW (26) warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat, sungguh mengenaskan.

GW (5), sang anak tidak hanya dipukuli dan diampar Novi Wanti di dalam kontrakan. Novi pernah menyemrprot wajah GW dengan cairan pembasmi serangga.

GW adalah anak laki-laki yang juga anak semata wayang Novi.

"Awal mula saya tahu kejadian ini dari teriakan ojek online dan gaduhnya kamar kos Novi di kamar 203. 'Ya Tuhan.. Yaa Tuhaan.. Astagaa..' itu teriakan itu saya dengar. Akhirnya saya pun menuju ke suara gaduh itu. Ternyata gaduhnya memang sudah ramai penghuni dan warga. Saat itu, Novi terus memukuli dan menyemprot wajah anaknya walaupun warga sudah berada di lokasi," jelas Bryan Adam sebagai pemilik di kostan-kotrakan itu, Minggu (12/11/2017).

Dalam kejadian yang berlangsung Sabtu (11/11/2017) sekitar pukul 17.00 WIB itu, Bryan sempat melihat Novi menampar anaknya dua kali saat turun ke lantai bawah.

"Akhirnya, Novi dan tukang ojek (Mariono) melarikan GW ke rumah sakit Graha Kedoya. Kala itu, dokter di IGD RS Graha Kedoya menanyakan penyebab GW ini terluka. Novi hanya jawab jika hanya menyemprotkan cairan serangga ke wajah serta menyekapkan kepala anaknya dengan kantong plastik. Tidak hanya itu ia mengaku ke dokter itu memukuli anaknya menggunakan sapu lidi," jelas Bryan. (Warta Kota)

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved