DOR! Dokter Ini Meninggal Usai Ditembak di Klinik. Pelakunya Ternyata
Abas, seorang saksi mata mengatakan ia mengetahui kejadian tersebut ketika ada warga yang berteriak ada penembakan di dalam klinik.
Namun hal tersebut tidak diduga jika korbannya seorang dokter.
"Saya denger tembakan dua kali, saya pikir apa, orang saya baru balik kerja, kan rumah saya di belakang klinik ini, langsung saya kesini tapi ternyata pas di sini sudah ramai," kata Nafis (67).
Baca: 10 Objek yang Tak Sengaja Menyerupai Hal-hal Tak Wajar. Paling Akhir Jangan Salah Sentuh!
Walau tidak terlalu mengenal sang dokter, namun ia pernah melihat korban, ia mengatakan bahwa korban dikenal sangat baik.
Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan bahwa diketahui pelaku adalah suaminya sendiri yang bernama Helmi.
"Dugaan sementara motifnya suami tidak mau cerai karena korban tengah melakukan gugatan. Dan tim tengah melakukan pengejaran langsung dan olah TKP kemudian ada yabg melakukan pendataan termasuk kronologis peristiwa dan pemeriksaan saksi-saksi," katanya.
Sementara itu karena tidak ada CCTV yang ada di lokasi, pihaknya telah memeriksa tiga saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Baca: DPRD Sumba Barat Kembalikan Enam Mobil Dinas, Segini Dana Tunjangan Penggantinya
"Jadi kebetulan disni tidak ada CCTV, tapi kami sudah memeriksa 3 saksi cukup yang menyaksikan mengetahui peristiwa tersebut. Sehingga ini akan kita data oleh penyidik untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Sementara itu korban tewas diduga telah ditembak sebanyak enam kali dibagian vital korban hingga menyebabkan korban tewas.
"Proyektil peluru ditemukan satu, enam kali tembakan dan yang pasti ditembak dibagian fatalnya antara kepala dan badan," katanya.
Polisi Temukan Proyektil
Polisi menemukan proyektil yang digunakan HL untuk menembak istrinya sendiri, Lety Sultri (46).
Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Andry Wibowo mengatakan, proyektil ditemukan di lokasi yakni Azzahra Medical Centre, Cawang, Jakarta Timur.
Proyektil ditemukan saat polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara sore ini.