Alami Koma dan 80% Kulit Tubuh Terkelupas, Bocah Asal Suriah Berhasil Bertahan, Begini Kondisinya
Penyakit kupu-kupu seperti Hassan merupakan kasus langka yang menyerang satu dari 17.000 kelahiran di Inggris.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Pravitri Retno Widyastuti
POS-KUPANG.COM -- Hassan (7), bocah asal Suriah, menderita penyakit langka yang menyebabkan nyawanya terancam.
Dilansir dari Daily Mail pada Kamis (9/11/2017), ia menderita penyakit kupu-kupu yang membuat kulitnya serapuh sayap serangga dan cenderung mudah melepuh serta terkelupas.
Sejak beberapa hari setelah lahir, kulit Hassan selalu terluka.
Kondisi Hassan diperparah saat ia harus kehilangan 80% kulitnya dan harus mengalami keadaan koma.
Sekarang kondisi Hassan sudah membaik.
Baca: Else Pugel Hanya Menangis Lihat Rumahnya di Lewoleba Tengah-Lembata Ludes Dilahap Api
Dokter telah menumbuhkan kulit baru bagi Hassan di laboratorium menggunakan sel induk.
Secara genetis, kulit baru tersebut diubah untuk menghilangkan cacat yang menyebabkan penyakit.
Selama 21 bulan, Hassan menjalani perawatan di unit luka bakar dan saat ini ia tampaknya sembuh total.
Hassan menjalani operasi selama dua kali, yaitu November dan Desember 2015.
Sebelum operasi dilakukan, dokter mengambil sepotong kulit sekitar setengah inci persegi dari bagian tubuh Hassan yang tak terpengaruh penyakit kupu-kupu.
Mereka melakukan pengeditan gen untuk memperbaikinya.
Kulit tersebut kemudian tumbuh hingga akhirnya bisa ditransplantasi ke tubuh Hassan.
Saat ini Hassan bertempat tinggal di Jerman.
Ia sudah bisa bermain sepak bola dan permainan lain bersama teman-temannya.
"Hassan sudah menjalani kehidupan yang normal sekarang, dia menikmati hidupnya," ujar ayah Hassan.

Baca: Bapaknya Kritik Pernikahan Kahiyang, Instagram Putri Fadli Zon Dibanjiri Komentar Menohok Netizen
Baca: Pantau Keamanan Pernikahan Kahiyang dan Bobby, Kapolda Jawa Tengah Ucapkan Ini untuk Warga Solo
Tak percaya, ayah Hassan merasa perubahan putra tercintanya adalah sebuah mimpi.
Penyakit kupu-kupu seperti Hassan merupakan kasus langka yang menyerang satu dari 17.000 kelahiran di Inggris.
Sekitar 40% anak-anak yang menderita penyakit ini tidak bisa bertahan pada tahun pertama kehidupannya.
Mereka juga tidak bisa hidup lebih dari 5 tahun.
Sampai saat ini, penyakit kupu-kupu dianggap sebagai penyakit yang tidak dapat disembuhkan.
Sekarang Hassan memiliki kulit berkualitas baik yang tidak memerlukan perawatan khusus.
Spesialis kulit memuji hasil pekerjaan dokter yang merawat Hassan.
Namun, untuk memastikan mereka masih melakukan pengawasan pada Hassan agar kondisinya tidak kembali seperti semula.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)