Ini Harapan Ketua MUI NTT dan Kapolres Kota Kupang Terhadap Jemaah Haji
Dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitarnya dan menjadi contoh bahwa dengan dana pas-pasan bisa menunaikan ibadah haji
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Alfons Nedabang
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Yeni Rachmawati
POS KUPANG.COM, KUPANG | - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi NTT, Abdul Kadir Makarim mengatakan ada peningkatan jemaah haji NTT dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan ekonomi masyarakat, terutama umat muslim mulai meningkat.
"Kali ini memang cukup banyak mungkin suatu saat NTT bisa mengirim jemaah dua kloter. Saya sangat respect dengan Walikota Kupang yang begitu peduli terhadap jemaah haji, kemarin beliau tekankan jemaah haji harus kembali tanpa mengeluarkan uang," kata Makarim di Kupang, Senin (2/10/2017).
Meski demikian, lanjutnya, masih ada kendala. Menurut Makarim, kendala ada pada petugas.
"Terlalu banyak petugas dan pembagian petugas tidak bagus, akibatnya seperti ini. Ke depan ini bisa menjadi suatu pelajaran yang berharga untuk petugas di lapangan. Namun pemerintah kota sudah bagus dalam memfasilitasi semuanya," ujar Makarim.
Dia bersyukur para jemaah sudah bisa menunaikan ibadah haji.
"Jadilah contoh yang baik. Haji mabrur adalah haji yang bisa berubah, dari awalnya kurang baik menjadi baik, yang sudah baik menjadi lebih baik lagi. Dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitarnya dan menjadi contoh bahwa dengan dana pas-pasan bisa menunaikan ibadah haji. Itu luar biasa," katanya.
Kapolres Kupang Kota, AKBP Anthon CN, S.H, M.Hum mengucap syukur kepada Tuhan karena jemaah haji yang tiba di Juanda sudah diterima Jumat.
Hari ini Senin semuanya sudah tuntas.
"Sesuatu yang baik yang dibawa dari tanah suci bisa kita rasakan di sini dan mudah-mudahan kuota jemaah haji di NTT, khususnya di kota Kupang bisa bertambah sehingga antrian jemaah haji bisa lebi cepat," harap Anthon.(*)