Sekretaris Desa Lamudur Berlumuran Darah di Got
Teriakkan Gadensiana Hoar menarik perhatian beberapa pengendara motor yang melintas lalu warga mengangkat Hoar dari dalam got
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM, BETUN -" Aduh, tolong bapak. Motor tendes bapak. Cepat tolong dulu, bapak berdarah semua " teriak Gadensiana Hoar dari saluran drainase sambil menangis.
Ia bersama sang ayah, Mikael Nahak mengalami kecelakaan di Jalan Raya Betun, Minggu (27/8/2017) malam. Sepeda motor yang dikendarai Mikael masuk saluran drainase (got) usai menghindari pejalan kaki.
Teriakkan Gadensiana Hoar menarik perhatian beberapa pengendara motor yang melintas untuk berhenti. Beberapa pemuda langsung mengangkat Hoar dan ayahnya dari dalam saluran drainase dan dilarikan ke RSPP Betun.
Akibat kecelakaan, Mikael yang juga Sekertaris Desa Lamudur mengalami luka di bagian kepala dan pembengkakan pada wajahnya akibat benturan. Sedangkan Gadensiana Hoar anaknya mengalami luka di bagian dahinya.
Mikael ditemui, Senin (28/8/2017) di RSPP Betun mengaku melihat seseorang pejalan kaki tiba-tiba melintas di tengah jalan. Ia mencoba menghindari pejalan kaki dengan membanting stir motor ke arah kiri. Karena tak mampu mengontrol kendaraan ia bersama anak dan sepeda motor terjatuh ke dalam saluran drainase.
" Saya lihat ada orang tiba-tiba potong jalan. Makanya saya banting stir motor. Setelah kecelakaan saya tidak lihat siapa-siapa di tempat kejadian. Entah itu manusia atau setan. Saya bersyukur karena bisa selamat," ungkapnya sambil menahan rasa sakit.
Ia menceritakan, minggu malam, ia hendak mengantar anak kembali ke asramanya di Dusun Wemalai, Desa Wehali karena Senin pagi harus sekolah. Karena sudah malam, ia sempat berniat menunda mengantar anaknya dan baru mengantar sang Senin pagi, tapi anak tak mau.
"Mau antar Senin ke asrama namun anak saya mati-mati harus antar malam itu juga. Namun di tengah jalan kami celaka," tuturnya.
Kecelakaan tunggal ditangani Polsek Malaka Tengah. Sepeda motor dan helm korban diamankan di Mapolsek sementara dua korban menjalani perawatan di RSPP Betun. (din)