Breaking News

Ternyata Tidak Hanya Tentara Saja Yang Berjuang Tetapi Juga Perempuan

Perjuangan kemerdekaan ternyata melibat semua orang. Ini catatan perjuangan perempuan Indonesia

Editor: Marsel Ali
Collectie Stichting Nationaal Museum van Wereldculturen
Kongres Wanita Indonesia (Kowani) yang diadakan di Jakarta, Juni 1950 

Namun, kisah-kisah perempuan-perempuan yang terangkum dalam buku Gelora di Tanah Raja: Yogyakarta Pada Masa Revolusi 1945-1949 ini bukan hanya untuk menunjukkan bagaimana cerita perjuangan mereka membela kemerdekaan.

Ada pesan lain yang bisa dilihat dari keterlibatan mereka.

Perempuan-perempuan ini menunjukkan bagaimana persatuan dan toleransi sudah terbangun kala itu.

"Perempuan di Yogyakarta pada periode 1946-1949 berasal dari berbagai latar belakang, ideologi, ekonomi, etnis, dan status sosial. Bukan hanya perempuan Jawa saja. Tanpa memandang perbedaan itu, mereka semua sama-sama mempertahankan kemerdekaan," kata Galuh.

"Sementara realitas sekarang, soal keberagaman dan toleransi inilah yang kadang terlupakan," imbuhnya. (kompas.com/Monika Novena)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved