Upacara 17-an Tidak Selalu Mulus, Ini 4 Hal Aneh yang Pernah Terjadi. Duh Nomor 3 Ada yang Putus Loh

Padahal, pasukan pengibar bendera atau paskibra menjadi elemen yang sangat diperhatikan baik saat upacara pengibaran maupun penurunan bendera.

Editor: Djuwariah Wonga
TRIBUN NEWS / HERUDIN
Pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) mengibarkan bendera Merah Putih saat peringatan detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/8/2016). Peringatan HUT Ke-71 RI kali ini mengambil tema Indonesia Kerja Nyata. 

POS-KUPANG.COM- Prosesi pengibaran bendera merah putih merupakan prosesi inti upacara dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus.

Namun siapa sangka, dalam prosesi yang bisa dikatakan penuh hikmat itu juga pernah terjadi kesalahan-kesalahan.

Padahal, pasukan pengibar bendera atau paskibra menjadi elemen yang sangat diperhatikan baik saat upacara pengibaran maupun penurunan bendera.

Tim pasukan pengibar bendera sudah dipersiapkan dengan latihan fisik yang berat agar penampilan mereka sempurna.

Namun, persiapan mereka kadang gagal karena insiden tak terduga yang terjadi saat upacara.

Apa saja insiden tersebut? 

1. Bendera Terbalik

Insiden ini terjadi saat upacara pengibaran bendera pada 17 Agustus 2010 di Manokwari, Papua Barat.

Saat hendak dikibarkan oleh Pasukan 8, tak disangka bendera terbalik menajdi warna putih merah.

Kejadian ini membuat Gubernur Papua Barat yang saat itu menjabat kecewa.

2. Sepatu Terlepas

Insiden ini terjadi saat menjelang pengibaran bendera pada tanggal 17 Agustus 2010 di Bima, Nusa Tenggara Barat.

Seorang anggota Paskibra bernama Ayu Muslimah terlepas sepatunya saat mengiringi pengibaran bendera merah putih.

Namun, insiden ini tak menganggu konsentrasi Ayu.

Dia tetap mengikuti aba-aba barisan dengan baik saat mengiringi dan mengantarkan pengibaran bendera.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved