Syukuran KEBBO UMA Kupang
Theresia dan Maria Bahagia Dapat Beasiswa dari KEBBO-UMA
Theresia Wero dan Maria Carla Jawa Jo, mengaku sangat bahagia dan senang karena mendapat bantuan dana pendidikan atau beasiswa dari KEBBO-UMA.
Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
POS KUPANG.COM, KUPANG - Theresia Wero dan Maria Carla Jawa Jo, mengaku sangat bahagia dan senang karena mendapat bantuan dana pendidikan atau beasiswa dari Keluarga Besar Bu Lio Maumere-Kupang (KEBBO-UMA). Keduanya mengaku bantuan tersebut menjadi motivasi bagi mereka untuk meraih sukses dalam pendidikan.
"Terima kasih kepada bapa dan mama serta KEBBO-UMA atas bantuan dana beasiswa sehingga kami bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Bantuan ini akan menjadi motivasi bagi kami dalam berusaha meraih cita-cita," kata Theresia, yang melanjutkan pendidikan ke Fakultas Ekonomi Undana Kupang, Jurusan Akuntansi, seusai menerima bantuan tersebut di Suba Suka Pasir Panjang- Kupang, Sabtu (8/7/2017) malam.
Rasa bahagia dan senang juga diungkapkan Maria Carla Jawa Jo. Maria yang baru mau melanjutkan pendidikan ke SLTP ini, mengatakan, dengan bantuan yang diterimanya saat ini dari KEBBO-UMA dapat meringankan keuangan orangtuanya. "Setidaknya saat masuk pertama ini sudah tidak pikir uang lagi," kata Maria, yang bercita-cita menjadi desainer ini.
Theresia dan Maria adalah dua dari 18 putra-putri KEBBO-UMA yang menerima bantuan dana pendidikan, Sabtu (8/7/2017) malam. Bantuan dana pendidikan tersebut dikumpulkan anggota KEBBO-UMA yang berasal dari latar belakang berbagai profesi, seperti sopir, ojek, tukang batu dan PNS. Dana tersebut disisihkan khusus setiap bulan saat arisan keluarga.
Misa Syukuran V Awal dan Akhir Tahun Akademik 2016/2017 bagi Putra-putri KEBBO-UMA, dengan ketua panitia, Drs. Jainul Lepa Ratu, MA, itu dipimpin para pastor konselebran, Pater Yulius Yasinto, SVD, MA, M.Sc; Pater Kons Tallu, SVD dan Romo Titus, Pr. Hadir saat itu, Kadis Pendidikan NTT, Johanna Elisabeth Lisapaly, mewakili Gubernur NTT; Karo Tata Pemerintahan Setda NTT, Victor Manek, dan Kadis Koperasi dan UKM NTT, Kosmas Lana, serta anggota KEBBO- UMA.
Ketua KEBBO-UMA, Josef Rasi, menjelaskan, pemberian bantuan pada awal tahun ajaran karena masa-masa sulit bagi orangtua menyekolahkan anaknya biasanya pada awal tahun ajaran. "Banyak anak yang terpaksa tidak melanjutkan pendidikan karena tidak ada uang pada saat awal masuk sekolah," katanya.
Yosef mengatakan, KEBBO-UMA memiliki komitmen yang sama, yaitu semua anak KEBBO-UMA harus sarjana. "Buah dari komitmen kami sejak tahun 2013, tahun ini (2017) ada tiga orang yang jadi sarjana. Saya sudah minta mereka untuk bergabung dengan KEBBO-UMA," kata Yos.
Kadis Pendidikan NTT, Johanna Elisabeth Lisapaly, mewakili Gubernur NTT, menyampaikan terima kasih kepada komunitas KEBBO-UMA yang telah mendukung program Pemprov NTT. Ia berharap agar KEBBO-UMA terus eksis dan tidak hanya membantu biaya pendidikan tapi juga kegiatan lainnya. (kas)
