Anda Bisa Bangun Teamwork dengan Mudah di Tempat Kerja, Simak 6 Cara Ini
Keberagaman tempat kerja semakin dihargai sebagai faktor kunci untuk peningkatan produktivitas dan kinerja
Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
POS KUPANG. COM - Keberagaman tempat kerja semakin dihargai sebagai faktor kunci untuk peningkatan produktivitas dan kinerja, dan tentu saja keuntungan yang lebih tinggi.
Hal ini sangat masuk akal. Sebuah tim dengan kepribadian yang berbeda-beda dengan kemampuan dan kompetensi yang beragam akan mencapai lebih daripada sebuah tim yang anggotanya yang mempunyai pendapat dan sifat yang sama.
Sudut pandang yang berbeda adalah katalisator untuk terobosan dan penemuan.
Hal ini berarti bahwa bekerja dalam tim dengan anggota yang berkpribadian berbeda dapat menjadi sebuah tugas yang menakutkan.
Sementara seorang pemimpin yang kompeten dan menjaga tim tersebut tetap bersatu dengan komunikasi terbuka dan kemampuan membangun hubungan yang bak, tiap anggota perlu untuk melakukan bagiannya masing-masing dalam menyelesaikan konflik dengan damai dan produktif untuk menjaga sebuah lingkungan kerja yang positif.
Lebih mudah bicara daripada melakukan, Anda mungkin berpikiran begitu.
Bagaimana cara Anda menangani teman kerja dengan jenis kepribadian yang berbeda?
Dalam suatu dunia yang ideal, setiap orang akan bersifat cukup pengertian dan hormat untuk tidak memaksakan opini mereka pada orang lain atau memicu ketegangan yang tidak perlu.
Sayangnya, kita hidup di dunia nyata di mana sebagian orang yang tidak sadar bahwa dirinya narsis dan sebagian lainnya bersembunyi di balik kulit yang tertutup.
Jika Anda sedang berusaha membangun kerja sama dengan anggota tim Anda, berikut adalah beberapa tips sederhana yang seharusnya bisa membantu Anda memecahkan ketegangan tersebut, sebagaimana dilansir Jobstreet.com:
1. Jangan bersikap stereotip
Merupakan suatu hal yang umum jika seseorang berkumpul sesuai dengan jenis kepribadian mereka, sejujurnya bahwa kebanyakan dari kita cenderung untuk menggabungkan kombinasi dari kepribadian yang berbeda.
Terdapat beragam tingkat ketertutupan dan keterbukaan, seperti halnya beberapa narsis dapat beralasan sementara yang lainnya tidak bisa.
Tiap individu melihat hal-hal dari suatu sudut pandang yang telah dibentuk oleh pendidikan, pengetahuan, dan pengalaman pribadi.
Bersikap waspada akan hal ini membantu Anda mendapatkan pendekatan yang lebih berempati dalam penyelesaian masalah.