Berita Timor Rote Sabu
Musim Jambu dan Jeruk, Warga Subun TTU Berjualan di Jalan
Mereka memilih berjualan di pinggir jalan itu karena melihat ada peluang yang bisa ditangkap untuk mendapatkan rupiah.
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
Laporan Wartawan Pos Kupang, Teni Jenahas
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU--Warga Bestibe-Subun, Desa Subun, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) menjual hasil pertanian seperti buah jeruk, jambu, pepaya dan advokat.
Mereka berjualan di pinggir jalan Timor Raya, sekitar delapan kilometer dari Kota Kefamenanu ke arah Atambua.
Mereka memilih berjualan di pinggir jalan itu karena melihat ada peluang yang bisa ditangkap untuk mendapatkan rupiah.
keramaian lalulintas orang di Jalan Timor Raya yang sering berhenti melepas lelah di kawasan hutan di Subun.
Salah satu penjual bauah-buahan, Siska kepada Pos Kupang, Minggu (4/6/2017) mengatakan, selama musim buah, mereka menjual di pinggir jalan untuk mencari uang demi memenuhi kebutuhan rumah tangga. Jenis buah yang mereka jual yakni, jeruk, jambu, pepaya dan advokat.
Harga buah-buahan sangat terjangkau. Untuk jeruk manis seharga Rp 10.000 per lima buah atau mereka sering menyebutnya satu kumpul. Untuk jambu, Rp 10.000 per 10 buah atau satu kumpul. (*)