Tak Lagi Jaga Batas RI-RDTL, Yonif Raider 641/Beruang Kembali ke Singkawang

Laporan Wartawan Pos Kupang, Edy Bau

POS KUPANG.COM, ATAMBUA -Masa tugas Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 641/Beruang sebagai penjaga perbatasan RI-RDTL resmi berakhir pada Kamis (6/4/2017).

Kesatuan ini kembali ke markasnya di Singkawang dan digantikan oleh Yonif Raider 712/Wiratama yang berasal dari Manado-Sulawesi Utara.

Berakhirnya masa tugas ini ditandai dengan acara pisah sambut di markas Komando Satgas Pamtas di Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kamis (6/4/2017).

Turut hadir pada acara lepas sambut tersebut, Sekda Belu, Dandim 1605/Belu, Danyon Raider Sus 744/SYB, Kajari Belu, Perwakilan Polres Belu, Wadanki Brimob Atambua, Tokoh Agama, Perwakilan Imigrasi dan Bea Cukai Atambua.

Danyonif Raider 641/Bru, Letkol Inf. Wisnu Herlambang dalam lepas sambut itu berterimakasih kepada seluruh warga yang telah mendukungan penugasan selama sembilan bulan menjaga kedaulatan NKRI di Kabupaten Belu, perbatasan RI-RDTL.

Dikatakannya, selama bertugas, banyak hal yang dilakukan termasuk berinteraksi dengan masyarakat serta unsur forkopinda, juga telah melaksakanakan program pemberdayaan masyarakat.

"Meski dengan keterbatasan yang ada kami tetap lakukan program-program pemberdayaan. Kami berharap, Satgas yang baru terus lanjutkan dan kembangkan program-program lain memberdayakan warga perbatasan Belu," ujarnya.

Wakil Bupati Belu, J.T Ose Luan yang hadir saat itu mengatakan, kehadiran Satgas di perbatasan Belu ini suatu kebangaan bagi seluruh warga, bentuk pengabdian pertahankan kedaulatan bangsa Indonesia.

"Pesan saya untuk Satgas lama, apa yang kurang dari Belu di tinggalkan dan bawa pulang yang manis ke Singkawang. Selamat datang untuk Yonif Raider 712/Wrt sebagai Satgas baru, Pemerintah akan dukung tugas dalam menjaga wilayah kedaulatan NKRI," ujarnya. (*)