Bagaimana rasanya Saat Buah-buahan Australia Dipadu dengan Aneka Masakan? Simak yang Satu ini

POS KUPANG.COM, JAKARTA -- Australia adalah benua yang memiliki empat jenis musim. Namun karena letaknya yang berada di selatan khatulistiwa, musim di Australia berkebalikan dengan negara-negara di utara garis khatulistiwa. Sebagai contoh, musim panas di Australia terjadi mulai Desember hingga Februari atau Maret.

"Pada musim panas seperti sekarang ini, biasanya kami banyak memanen buah khas musim panas atau summer fruits. Misalnya plum, aprikot, nectarine dan peach," ujar Comissioner Victoria Government for Southeast Asia, Brett Stevens dalam jumpa pers di Culinaria Modena Experience, Jakarta, Rabu (8/3/17).

Pada kesempatan jumpa pers ini, salah satu chef asal Indonesia, Yuda Bustara memperagakan bagaimana mengolah summer fruits ke dalam berbagai hidangan.

"Kalau makan buah secara konvensional mungkin sudah biasa, seperti memakannya langsung, dibuat juice atau smoothie, dan lainnya. Namun, buah juga bisa dihidangkan ke dalam masakan, dipadukan dengan steak misalnya," ujar Chef Yuda.

Chef Yuda menggabungkan daging sirloin Australia dengan buah nectarine menjadi sebuah hidangan, Sirloin with Chimichurri. Dalam hidangan ini, Chef Yuda memilih buah plum untuk digunakan sebagai saus yang akan menambah efek rasa asam ke daging sirloin yang lembut.

Tak hanya itu, sebagai hidangan penutup atau dessert, Chef Yuda membuat Pavlova with Plum Sauce. Pavlova merupakan makanan penutup yang terkenal di Australia dan Selandia Baru.

Rasa dari pavlova sendiri sedikit manis dan teksturnya sedikit lengket jika dikunyah. Perpaduan manis dan asam akan Anda rasakan bila memakan pavlova dibarengi dengan saus buah plum.

Dengan berbagai inovasi hidangan yang bisa dikombinasikan dan kualitas yang dimilikinya, kini Anda tak perlu ragu untuk bereksperimen dengan aneka summer fruites untuk dikombinasikan hidangan lainnya. Buah-buahan ini bisa didapatkan di supermarket, mulai dari Transmart, Ranch Market, dan lainnya. (Kompas.Com)