Tamatan AKUB Effata Jangan Korupsi

Menurut Pella, saat ini anggaran untuk desa dan kelurahan Rp 1 miliar per tahun. Untuk itu, katanya, sangat dibutuhkan tenaga profesional dalam bidang

Editor: Alfred Dama
zoom-inlihat foto Tamatan AKUB Effata Jangan Korupsi
Net
Ilustrasi

POS KUPANG.COM, KUPANG -- "Para wisudawan, saat ini kalian telah selesai studi, tapi bukan akhir dari segalanya, tapi awal perjuangan masa depan. Jaga nama baik almamater.

Beretika dalam kerja dan bekerja dengan sunguh-sungguh, harus terus belajar seumur hidup. Berlakulah jujur jangan korupsi, karena akan mempermalukan diri sendiri, orangtua, almamater dan terutama terhadap Tuhan."

Demikian pesan Direktur Akademi Keuangan dan Perbankan (AKUB) Effata Kupang, Dra. MAJ Pella-Jacob, SH, MM, saat memberikan sambutan pada acara wisuda diploma XVI dan Diesnatalis XXI di Restaurant Oriental Kupang, Rabu (21/6/2016).

Menurut Pella, saat ini anggaran untuk desa dan kelurahan Rp 1 miliar per tahun. Untuk itu, katanya, sangat dibutuhkan tenaga profesional dalam bidang keuangan dan perbankan dalam midel manajemen keuangan dan berbankan.

"Jadilah orang yang jujur dan tidak berbudaya korupsi. Dengan diwisudanya kalian maka beban orangtua sudah selesai. Sekarang kalian harus berusaha membalas jasa orangtua," kata Pella.

Pella juga menyampaikan terima kasih kepada kordinator kopertis wilayah VIII, Ketua Yayasan Effata NTT, pihak pemerintah dan swasta, pihak bank yang telah bekerjasama dengan AKUB Effata selama ini. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orangtua alumni dan mahasiswa dan civitas akademika.

Pella berharap, ke depan akan ada peningkatan status AKUB Effata menjadi Sekolah Tinggi (STIKUB) Effata Kupang. "Mahasiwa dan alumni sangat membutuhkan peningkatan status akademi ke jenjang sekolah tinggi keuangan dan perbankan (STIKUB) Effata Kupang. Semua bank dan instansi negeri maupun swasta menerima S1 sehingga peningkatakn status sangat didambakan oleh AKUB Effata Kupang. Semoga harapan kami jadi kenyataan, " harap Pella.

Hal senada disampaikan para wisudawan diantaranya, Desi Adoe, Yudha EM Napitupulu, Melisa A Mooy, Simon Bau dan Sinta Hayon.

"Kami berharap ke depan status AKUB bisa meningkat menjadi sekolah tinggi. Dan ada perbaikan sarana prasarana di kampus," kata Desi. (vel)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved