Basarnas Evakuasi Perahu Motor Gratia yang Patah As Propeler di Pulau Batek

Perahu Motor Gratia yang mengangkut delapan orang dalam pelayaran dari Pasir Panjang, Kupang menuju Pulau Batek mengalami patah as propeler.

Editor: Alfred Dama
zoom-inlihat foto Basarnas Evakuasi Perahu Motor Gratia yang Patah As Propeler di Pulau Batek
(ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas) ()
Ilustrasi

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Perahu Motor Gratia yang mengangkut delapan orang dalam pelayaran dari Pasir Panjang, Kupang menuju Pulau Batek mengalami patah as propeler.

Akibatnya, mesin kapal tidak berfungsi sehingga terapung-apung di antara Pulau Batek dan Naikliu. Namun delapan penumpang dan kapal itu berhasil dievakuasi tim Basarnas Kupang.

Perahu ini berangkat dari Pasir Panjang menuju Pulau Batek pada Kamis (15/9/2016). Demikian siaran pers yang diterima Pos Kupang dari Kantor SAR Kupang, Jumat (16/9/2016).

Dijelaskannya, pada Jumat 16 September 2016, 10.16 Wita, Kantor SAR Kupang menerima laporan dari Sertu Yulianus dari Lantama VII Kupang. Sertu Yulianus melaporkan bahwa Perahu Motor Gratia 17 dengan delapan penumpang patah AS Propeler di Pulau Batek dan Naikliu.

Setelah mendapat informasi, ujarnya, pada pukul 10.25 Wita, diberangkatkan Tim Rescue Kantor SAR Kupang berjumlah tujuh orang dengan mengunakan Rescue Car, satu buah KN SAR Antareja 233 dengan 10 orang ABK menuju lokasi guna melaksanakan operasi SAR.

Pukul 15.30 Wita, tim SAR berhasil mengevakuasi kapal dan korban dalam keadaan selamat. Mereka selanjutnya dibawa menggunakan KN SAR Antareja 233 menuju Pelabuhan Navigasi Kupang.

Nama-nama yang berhasil dievakuasi yakni Ruland Dapong Tunong (48), Abdul Madjid (34), Jhon Ena (24), Migelson Mohina (26), James Hinaweni (24), Gerson Dapong Tunong (49), Itho Dapong Tunong (23), BernadusAdu (24). (*/ira)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved