Kesaksian Keluarga Mirna yang Menjerat Jessica Kumala Wongso
Tiga anggota keluarga Wayan Mirna Salihin bersaksi dalam persidangan kasus dugaan pembunuhan berencana
3. Kesaksian saudara kembar Mirna
Saat persidangan kemarin, saudara kembar Mirna, Sandy Salihin, juga menyampaikan kesaksiannya.
Sama seperti ayah Mirna dan Arief, Sandy mengawali kesaksiannya dengan cerita ketika diberi tahu bahwa Mirna kejang-kejang usai minum kopi.
Menurut Sandy, Jessica sempat mengirimkan artikel berita tentang es kopi Vietnam beracun ke Sandy.
Jessica mengirim artikel tersebut lewat pesan singkat setelah peristiwa meninggalnya Mirna.
"Jessica kasih situs link website Vietnamese iced coffee beracun," kata Sandy.
Dalam link artikel tersebut, kata Sandy, ada kasus kopi Vietnam beracun di negara asalnya.
Sandy pun merasa Jessica mengarahkannya untuk beranggapan bahwa kopi Vietnam menjadi penyebab kematian Mirna.
Jessica, kata Sandy, juga menanyakan apakah Edi Darmawan Salihin sudah ke Kafe Olivier atau belum ketika itu.
Pertanyaan tersebut juga dianggap Sandy bahwa Jessica mengarahkan kematian Mirna karena Kafe Olivier.
Saat bertemu dengan Jessica di rumah duka, Sandy tak menanyakan maksud Jessica mengirimkan artikel berita tersebut.
"Saya enggak tanya kenapa kirim link. Saya nanya, kok saya berasa Mirna diracuni orang. Dia diam saja. 'Ada kopi Vietnam beracun', dia bilang itu saja," kata Sandy.
Jessica didakwa melakukan pembunuhan berencana terhadap teman kuliahnya, Wayan Mirna Salihin di Cafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, 6 Januari 2016.
Ia didakwa dengan dakwaan tunggal, yakni Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. (Kompas.Com)