Maria Geong Dorong Warga Manggarai Barat Beternak Ayam

Wakil Bupati Manggarai Barat (Wabup Mabar), Maria Geong, mendorong semua warga kampung di kabupaten itu agar serius memelihara dan beternak ayam.

Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Kanis Jehola
POS KUPANG/SERVANTINUS MAMILIANUS
Wabup Manggarai Barat, Maria Geong 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Servantinus Mamilianus

POS KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Wakil Bupati Manggarai Barat (Wabup Mabar), Maria Geong, mendorong semua warga kampung di kabupaten itu agar serius memelihara dan beternak ayam.

Selain untuk meningkatkan perekonomian rumah tangga, beternak ayam juga berdampak pada peningkatan kesehatan, khususnya perkembangan bayi dan anak dengan asupan dari telur ayam.

Hal ini disampaikan Maria saat membuka kegiatan konsultasi publik analisis ratio jumlah penduduk terhadap jumlah kebutuhan pangan di Kabupaten Mabar, yang diselenggarakan Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Mabar, di Hotel Laprima Labuan Bajo, Selasa (21/6/2016).

Maria mengimbau warga Mabar jangan takut kolesterol bila mengkonsumsi telur. Dia membenarkan bahwa telur memang mengandung kolesterol tetapi dalam telur itu sendiri juga mengandung anti kolesterol. Hal terpenting, kata Maria, menjaga asupan makanan, yakni konsumsi telur diimbangi dengan sayur-sayuran untuk menghindari kolesterol.

"Saya menginginkan setiap keluarga memelihara ayam. Ayam itu ATM. Sekarang telur ayam kampung harganya Rp 2.500 sampai Rp 5.000 per butir. Bisa jual ke hotel-hotel, bisa jual dengan label organik, bisa juga untuk kuliner ayam kampung goreng. Tolong ini dipikirkan oleh para penyuluh (Pertanian, Red)," kata Maria.

"Ada anak sekolah yang saat SD sampai SMP pintar tetapi saat SMA tidak lagi. Itu karena asupan gizinya tidak seimbang. Mengantuk terus karena karbohidrat terlalu banyak. Harus konsumsi telur. Telur itu juga bisa buat kulit lentur tidak kerut. Harus ada pembibitan ayam kampung lewat riset. Bisa jadi dibuatkan taman ayam, semua jenis ayam ada. Tolong pikirkan baik apa yang saya katakan ini," kata Maria.

Dikatakannya, dirinya sudah dijanjikan oleh dirjen peternakan untuk mendapatkan dosis vaksis ayam sebanyak sepuluh dosis. Kandungan protein dalam telur ayam, kata Maria, nyaris sempurna atau berbeda dengan mengkonsumsi daging, ikan dan susu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved